Punya DNA Juara, Allegri Minta Juventus Tetap Waspada

Juventus saat ini memuncaki klasemen Liga Italia Serie A dengan 53 poin.

oleh Liputan6.com diperbarui 21 Jan 2019, 10:35 WIB
Pelatih Juventus Massimiliano Allegri. (AFP/fabrice Coffrini)

Liputan6.com, Turin - Hasil apik yang didapat Juventus sejauh musim ini tidak membuat pelatih Massimiliano Allegri lengah. Meski Bianconeri punya DNA sebagai tim juara, ia meminta anak asuhnya untuk tidak berleha-leha.

Juventus saat ini memuncaki klasemen Liga Italia Serie A dengan 53 poin. Keunggulan sembilan poin atas penghuni peringkat dua, Napoli, membuat Juventus semakin dekat dengan gelar Scudetto.

Ketegasan Juventus dalam meraih banyak trofi di musim ini pun telah terlihat saat mereka melakoni laga Supercoppa Italiana, Kamis (17/1/2019) lalu. Menghadapi musuh bebuyutannya AC Milan, Cristiano Ronaldo dan kolega menang dengan skor 1-0.


Tetap Waspada

Pemain Juventus, Giorgio Chiellini mengangkat trofi Piala Super Italia 2018 seusai mengalahkan AC Milan pada laga final di King Abdullah Sports City, Kamis (17/1). Juventus keluar sebagai kampiun dengan meraih kemenangan tipis 1-0. (AP Photo)

Selasa (22/1/2019), Juventus akan melakoni laga lanjutan Serie A kontra tim juru kunci klasemen, Chievo. Melihat perbedaan jauh pada klasemen, wajar jika Bianconeri diyakini bisa meraih tiga poin tanpa mengalami kesulitan berarti.

Namun, hal tersebut tidak membuat Allegri lengah. Sosok yang juga pernah melatih AC Milan tersebut berujar tim asuhannya harus tetap waspada, terlebih setelah kursi kepelatihan Chievo diisi oleh Domenico Di Carlo.

"Ini adalah laga Juventus-Chievo dan kami harus melakoninya dengan serius," ujar Allegri dalam konferensi persnya, seperti yang dikutip dari Football Italia.

"Sejak Mimmo di Carlo mengambil alih, mereka berhasil meraih lima hasil imbang, satu kemenangan dan satu kekalahan. Mereka bisa percaya dan berjuang untuk mendapatkan tempat aman di Serie A hingga akhir," sambungnya.


Punya DNA Juara

Lebih lanjut, Allegri menuntut para anak asuhnya untuk sesegera mungkin menyelesaikan pertandingan dengan margin skor yang besar. Ia ingin Juventus tampil perkasa dan tak boleh membiarkan lawan mengejar ketertinggalan.

"Kami harus belajar cara menyelesaikan pertandingan, sebab saat lawan lengah, anda harus menghabisinya. Kami tak boleh memberi kesempatan kepada mereka untuk mengejar," tambahnya.

"Skuat ini punya DNA juara dan itu artinya kami harus bekerja setiap harinya untuk menjadi lebih baik, serta tak boleh berpuas diri," tandasnya.

Sebagai informasi, Juventus akan bertindak sebagai tuan rumah dalam laga kali ini. Pada pertemuan sebelumnya yang digelar di Marcantonio Bentegodi bulan Agustus lalu, Bianconeri keluar sebagai pemenang dengan skor tipis 3-2.

Sumber: Bola.net

Saksikan video pilihan berikut ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya