Liputan6.com, London - Eden Hazard menepis skenario bakal memperkuat Manchester United (MU) di masa depan. Bintang Chelsea itu tetap menolak meski Zinedine Zidane berkuasa di Old Trafford.
"Jika Zidane pergi ke MU besok, saya tidak bakal mengikutinya," ungkap Hazard, dilansir Manchester Evening News.
Baca Juga
Advertisement
Padahal Hazard sebelumnya ingin bermain di bawah komando Zidane. Dia terekam mengucapkan niat itu pada 2017 ketika Zidane masih menangani Real Madrid.
"Semua tahu saya menghormati Zidane sebagai pemain dan pelatih. Dia adalah idola saya," ungkapnya. "Saya tidak tahu apa yang akan terjadi di masa depan. Namun, jelas tampil baginya merupakan mimpi jadi kenyataan," sambung Hazard.
Zidane menjadi salah satu kandidat manajer permanen MU menyusul pemecatan Jose Mourinho bulan lalu. Dia bersaing melawan Mauricio Pochettino dan Ole Gunnar Solskjaer.
Ingin Pergi
Hazard juga mengungkapkan niatnya meninggalkan Chelsea. Dia membenarkan ingin meninggalkan Stamford Bridge musim panas lalu.
"Saya mau pergi setelah Piala Dunia, tapi akhirnya bertahan. Ada alasan mengapa saya memilih itu. Saya pikir saya membutuhkan tantangan baru. Saya sudah memenangkan semuanya di Inggris," ungkap mantan pemain Lille tersebut.
Advertisement
Ke Real Madrid?
Hazard terikat kontrak di Chelsea hingga 2020. Real Madrid dikabarkan menjadi preferensi utamanya.
