Liputan6.com, London - Sejak Piala Dunia 2018 di Rusia berakhir, Eden Hazard selalu melontarkan komentar yang menimbulkan spekulasi soal masa depannya di Chelsea. Pemain timnas Belgia ini mengaku bahagia di Stamford Bridge, tetapi tak menutup kemungkinan untuk meneruskan petualangannya di klub lain.
Baca Juga
Advertisement
Sejauh ini, Real Madrid dikabarkan sebagai tujuan Hazard berikutnya setelah Chelsea. Madrid saat ini membutuhkan pemain seperti Hazard, yang bisa memikul beban tim untuk terus menang.
Sebagai pelatih, Maurizio Sarri merasa Hazard masih mampu meningkatkan kemampuannya di Chelsea atau klub mana pun. Asalkan, dia tak banyak bicara.
Bicara dengan Kaki
Sarri tak suka Hazard banyak omong di depan media. Dia lebih senang jika Hazard berbicara dengan kakinya alias membuktikan kemampuannya di lapangan. Dia pun menuntut Hazard terus berkembang.
"Saya lebih suka ketika dia [Hazard] bicara dengan kakinya. Saya kira dia sendiri sudah mengatakan bahwa banyak pelatih yang memintanya untuk tampil lebih baik lagi. Saya pun berpikir demikian karena potensinya lebih tinggi dari performanya saat ini," buka Sarri di Sky Sports.
"Jadi, pertama-tama, dia harus menaruh respek pada dirinya sendiri - dia harus melakukannya lebih baik lagi. Eden, saat ini adalah pemain hebat, tapi dia pemain individual, pemain yang mengandalkan insting."
Advertisement
Bebas
Lebih lanjut, Sarri juga mengakui ada tantangan tersendiri melatih pemain seperti Hazard. Menurutnya, Hazard bukanlah pemain yang bisa ditempatkan di satu posisi saja, Hazard harus diberi kebebasan untuk menjelajah semua wilayah lini serang.
"Bagi dia, sangatlah sulit untuk bermain di satu posisi saja. Dia lebih senang menjemput bola, dia suka jika bola berada di kakinya."
"Namun, sangat sulit baginya untuk bermain sebagai striker, juga sangat sulit baginya untuk bermain sebagai winger," tutup dia.
Sumber: Bola.net
Saksikan video pilihan berikut ini: