Liputan6.com, Jakarta - Kredit Pemilikan Rumah atau yang lebih dikenal dengan nama KPR merupakan salah satu cara yang sedang populer digunakan oleh banyak orang supaya bisa mewujudkan impian untuk memiliki rumah dengan cara mencicil setiap bulannya hingga lunas.
Cicilan yang harus dibayarkan setiap bulannya ini berupa cicilan pokok dan juga bunga pinjaman. Untuk besaran bunga yang dikenakan berbeda-beda tergantung kebijakan masing-masing bank.
Baca Juga
Advertisement
Inilah yang membuat kita sering dipusingkan dengan cicilan KPR karena sistem bunga yang dikenakan adalah bunga floating yang besarannya mengikuti pergerakan suku bunga di pasaran sehingga nominal cicilan tidaklah sama setiap bulannya.
Untuk mengatasinya, Anda bisa mengambil cicilan KPR Mandiri Syariah yang tidak menetapkan sistem bunga. Sesuai dengan namanya, KPR Mandiri Syariah menggunakan sistem syariah yang sesuai dengan hukum Islami sehingga tidak menggunakan sistem perhitungan bunga layaknya bank konvensional lainnya.
KPR Syariah Mandiri memang tidak menggunakan bunga, tapi sebagai gantinya akan ada margin keuntungan yang harus dibayarkan kepada Bank Mandiri Syariah.
Besaran nominalnya ini tentu saja sudah disepakati sejak awal oleh kedua belah pihak, yakni pihak pengaju dan pihak Bank Mandiri Syariah.
KPR Mandiri Syariah menggunakan akad murabahah yakni bank nantinya akan membeli terlebih dahulu rumah yang diinginkan. Baru setelah itu bank akan menjualnya dengan menambahkan margin keuntungan di dalamnya.
Selain tidak memiliki bunga, apa saja kira-kira kelebihan yang dimiliki oleh KPR Mandiri Syariah? Berikut uraiannya, seperti dikutip dari TunaiKita:
Kelebihan KPR Mandiri Syariah
Ada banyak sekali alasan kenapa Anda harus mengambil KPR Mandiri Syariah. Supaya bisa mengenal apa saja kelebihan yang dimiliki KPR Mandiri Syariah, Anda bisa melihat langsung list di bawah ini!
a. Jumlah Cicilan Akan Tetap Setiap Bulannya
Kelebihan utama yang membuat KPR Mandiri Syariah sangat menarik adalah karena jumlah cicilan yang harus dibayar setiap bulannya ini tetap karena sejak awal besaran cicilan sudah ditetapkan hingga masa akhir tenor. Dengan begitu, Anda sudah tahu berapa dana yang harus disisihkan setiap bulannya hingga bisa melunasi cicilan.
b. Masa Tenor yang Disediakan Cukup Lama
KPR Syariah Mandiri memiliki pilihan masa tenor yang cukup lama yakni minimal 6 tahun dan maksimal 15 tahun. Pilih masa tenor dengan tepat supaya bisa menyesuaikan jumah cicilan per bulan dengan penghasilan bulanan. Jangan sampai Anda mengambil masa tenor singkat sehingga nominal cicilan yang dibebankan menjadi terlalu besar untuk dibayar.
Advertisement
c. Plafon Pinjaman Sangat Tinggi
Seperti yang sudah kamu ketahui kalau harga jual rumah di Indonesia, terutama di kota-kota besar seperti Jakarta sangatlah tinggi. Rata-rata berada di angka Rp 300 juta hingga Rp 500 juta lebih untuk tipe rumah yang sederhana. Inilah yang menjadi alasan kenapa KPR Syariah bisa memberikan plafon pinjaman hingga Rp 5 miliar untuk dapat membeli rumah idaman.
d. Membeli Rumah Baru atau Second
Untuk meminimalisasi dana yang dikeluarkan, beberapa orang cenderung lebih suka untuk membeli rumah bekas atau second dibanding rumah yang baru dibangun. Pasalnya harga rumah bekas biasanya lebih murah sehingga kamu bisa menghemat banyak biaya karena selisihnya bisa mencapai 10-20 persen lebih.
e. Tidak Ada Biaya Denda
Terakhir adalah tidak adanya biaya denda yang dikenakan jika mengambil KPR Mandiri Syariah. Mulai dari denda keterlambatan karena membayar cicilan telat hingga denda pelunasan di awal karena mendapatkan rezeki dan ingin segera melunasi utang piutang.
Tapi sebagai ganti dari biaya denda ini, akan ada dana ta’zir dan ta’widh yang merupakan dana sosial untuk disumbangkan kepada orang-orang yang tidak mampu.
f. Syarat dan dokumen yang wajib dipenuhi saat mengajukan KPR Mandiri Syariah
Sebelum mengajukan KPR Mandiri Syariah, ada beberapa syarat serta dokumen pengajuan yang perlu dilengkapi terlebih dahulu agar nantinya proses bisa berjalan dengan lancar dan pinjaman bisa lekas cair. Syarat dan dokumen yang diperlukan adalah:
- Merupakan Warga Negara Indonesia (WNI)
- Memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP)
- Berusia minimum 21 tahun dan maksimal 55 tahun saat masa akhir pelunasan
- Foto 3x4 yang berwarna (suami dan istri jika sudah menikah)
- Fotokopi Kartu Keluarga (KK)
- Fotokopi Surat Nikah (bagi yang sudah menikah)
- Fotokopi Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)
- Fotokopi rekening koran selama 3 bulan terakhir
- Slip gaji yang asli
- Surat keterangan bekerja yang di dalamnya terdapat masa kerja dan status karyawan
- Fotokopi rekening listrik dan telepon
- Fotokopi legalitas rumah yang akan dibeli
- Fotokopi Izin Mendirikan Bangunan (IMB)
- Sertifikat Hak Milik (SHM) yang asli
Advertisement
Ketentuan penting dalam KPR Mandiri Syariah
Ketentuan penting dalam KPR Mandiri Syariah yang wajib kamu tahuselain syarat dan dokumen yang harus dipersiapkan, ada beberapa ketentuan dari KPR Mandiri Syarriah yang perlu kamu ketahui, yaitu:
- Maksimum Angsuran Cicilan
Pertama adalah besaran angsuran cicilan per bulan besarannya tidak boleh melebihi dari 40 persen dari jumlah gaji atau penghasilan bulanan.
Jadi misalkan saja gajimu per bulan saat ini adalah Rp 5 juta, maka kamu hanya dibolehkan untuk mengambil cicilan KPR Mandiri Syariah per bulannya hanyalah Rp 2 juta.
Jika kamu ingin mengambil cicilan hingga lebih dari Rp 2 juta per bulan, maka sudah pasti pihak KPR Syariah akan langsung menolak pengajuan Anda.
- Rumah Harus Sudah 50 persen Selesai Dibangun
Ada ketentuan dalam KPR Syariah kalau Anda bisa mendapatkan pembiayaan dari Bank Mandiri Syariah jika rumah yang akan dibeli sudah 50 persen atau sudah jadi 100 persen.
Jika rumah yang ingin dibeli masih belum dibangun atau proses pembangunannya kurang dari 50 persen, maka Anda wajib menyertakan surat perjanjian kerjasama antara developer dan kantor Bank Syariah Mandiri.
Lima Langkah dalam Mengajukan KPR Mandiri Syariah
Jika sudah mantap ingin mengajukan KPR Mandiri Syariah, Anda bisa mengikuti kelima langkah yang berikut ini!
1. Tentukan Rumah yang Ingin Dibeli
Langkah pertama adalah menentukan terlebih dahulu rumah yang ingin dibeli. Tapi ketika memilih rumah, perhatikan lokasi rumah karena KPR Mandiri Syariah bisa menolak pengajuan Anda jika rumah terletak di dekat kuburan, rel kereta, hingga pinggiran kali atau sungai. Jadi, pilih lokasi rumah dengan tepat.
2. Siapkan Uang muka
Langkah kedua adalah menyiapkan uang muka sebagai tanda jadi ketika akan mengambil KPR Mandiri Syariah. Untuk besaran uang muka sebenarnya tergantung dari dana yang Anda miliki. Tapi untuk KPR Mandiri Syariah, Anda harus menyiapkan uang muka setidaknya minimal 20 persen dari harga jual rumah. Jadi kalau harga rumah yang ingin Anda beli adalah Rp 300 juta, maka siapkan minimal dana untuk uang muka sebesar Rp 60 juta.
Advertisement
3. Lakukan Simulasi Perhitungan KPR Mandiri Syariah
Setelah uang muka disiapkan, Anda harus melakukan simulasi perhitungan KPR Mandiri Syariah dulu. Hal ini dilakukan untuk menentukan masa tenor yang tepat sehingga Anda bisa menyisihkan dana untuk cicilan per bulan.
Tidak mengerti bagaimana caranya melakukan simulasi perhitungan KPR Mandiri Syariah? Sekarang sudah ada banyak kalkulator online KPR Syariah yang bisa dipergunakan.
4. Lengkapi dokumen yang diperlukan
Sebelumnya Anda sudah diberitahu apa saja syarat dan dokumen yang diperlukan. Siapkan dokumen-dokumen tersebut dan lakukan pengecekan kelengkapan.
Pastikan juga kalau dokumen yang difotokopi ini bisa terbaca karena ada banyak kasus penolakan pengajuan KPR Mandiri Syariah dikarenakan fotokopi dokumen buram sehingga tidak bisa dibaca dengan jelas oleh pihak Bank Mandiri Syariah.
5. Pilih Cara Pengajuan
Setelah ke empat langkah di atas sudah dilakukan, maka kamu tinggal memilih cara pengajuan KPR Syariah. Ada dua cara yang bisa Anda pilih. Cara yang pertama adalah dengan mendatangi kantor cabang Bank Mandiri Syariah dan cara yang kedua adalah mengajukan secara online melalui situs resmi Bank Mandiri Syariah di situs www.syariahmandiri.co.id.
Baik itu mengajukan langsung ke Bank Mandiri Syariah maupun melalui situs resminya, pengajuan akan dibantu oleh tim marketing KPR Mandiri Syariah. Anda cukup mengisi formulir dan memberikan kelengkapan dokumen saja karena nantinya mereka yang akan membimbing selama proses pengajuan.
Advertisement