Liputan6.com, Milan - Gelandang Inter Milan, Radja Nainggolan meminta timnya langsung fokus ke Coppa Italia usai kalah 0-1 dari Torino, Senin (28/1/2019) dinihari WIB di Liga Italia. Nainggolan menilai, peluang Inter Milan meraih trofi Coppa Italia cukup besar.
Baca Juga
Advertisement
"Kami harus menyingsingkan lengan baju kami lagi dan bersiap memberikan semuanya. Sekarang, kami punya kesempatan bangkit di Coppa Italia," ujar Nainggolan seperti dilansir situs resmi klub.
Inter Milan sebetulnya butuh kemenangan di laga melawan Torino demi tetap bertengger di tiga besar klasemen Liga Italia. Pelatih Inter Milan, Luciano Spalletti pun menurunkan skuat terbaiknya demi target tersebut.
Pelatih berkepala plontos ini memainkan skema 3-4-1-2. Di depan, Spalletti menduetkan Mauro Icardi dengan striker baru Inter Milan, Lautaro Martinez.
Namun Inter Milan akhirnya harus pulang dengan tangan hampa setelah Armando Izzo membobol gawang mereka di menit 35. Meski tertinggal hanya satu gol, Inter ternyata tak mampu mencetak gol penyama kedudukan.
Melawan Lazio
Sementara itu, Inter Milan akan melawan Lazio di perempat final Coppa Italia. Nainggolan pun meminta timnya bersiap menghadapi laga tersebut.
"Dengan berlatih tepat, kami bisa kembali ke trek. Ini kompetisi yang kami pentingkan, karena trofinya bisa diraih hanya dengan memainkan beberapa pertandingan," kata Nainggolan.
Advertisement
Ingin Kembali Prima
Di sisi lain, Nainggolan juga buka suara soal citra negatif yang melekat kepada dirinya. Pemain keturunan Indonesia ini mengaku sedang berusaha mengubah citra tersebut.
Seperti diketahui, Nainggolan sempat berurusan dengan Spalletti karena tindakan indisipliner. Mantan gelandang AS Roma ini pun harus ditepikan sementara dari skuat utama Inter Milan.
"Kondisi saya? saya mengikuti program khusus. Saya sedang bekerja untuk kembali menjadi protagonis secepat mungkin," kata Nainggolan.