Liputan6.com, Jakarta - Artis Saphira Indah meninggal dunia akibat sakit paru-paru, pada Rabu (30/1/2019). Sebelum menghembuskan napas terakhir, Saphira Indah sempat mendapatkan perawatan khusus di Rumah Sakit Pelabuhan, Jakarta Utara.
Suami Saphira Indah, Rico Hidros (Ai) menuturkan, istrinya sempat mengeluhkan masalah pernapasan saat sedang berada di rumah. Keadaan itu semakin memburuk, sehingga Ai berinisiatif membawa Saphira Indah ke rumah sakit.
"Lagi di kamar. 'Sesak nih, meriang, ke rumah sakit yuk,' dia bilang. Cek yuk ke rumah sakit. Itu malam. Ya sudah dibawa ke rumah sakit. Dirawat," ujar Ai ditemui di rumah duka di kawasan Lagoa Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (31/1/2019).
Setibanya di rumah sakit, dokter pun meminta pemain film Eiffel... I'm in Love itu menjalani rawat inap. Terlebih kondisi kesehatannya sangat menurun sejak masuk rumah sakit.
Baca Juga
Advertisement
Sesak Napas
"Dokter bilang rawat inap saja deh. Naikin HB-nya. Ya sudah dari situ mulai, tekanan pertama, kedua, ketiga sesaknya enggak hilang-hilang," Ai menuturkan.
Kondisi Saphira Indah pun semakin buruk pada malam hari. Sampai akhirnya pada pukul 21.10 WIB, Saphira Indah meninggal dunia. Ironisnya, Saphira meninggal saat sedang hamil enam bulan. "Meninggalnya semalam," kata Ai.
Advertisement
