Ngobrol dengan ABG, Meghan Markle - Pangeran Harry Kaget Dengar Umpatan

Meghan Markle dan Pangeran Harry tampak sudah luwes berinteraksi dengan anak-anak dan remaja.

oleh Ratnaning Asih diperbarui 03 Feb 2019, 16:20 WIB
Meghan Markle dan Pangeran Harry tampak sudah luwes berinteraksi dengan anak-anak dan remaja. (AFP Photo/Daniel Leal-Olivas)

Liputan6.com, London- Hari-hari Meghan Markle dan Pangeran Harry, selalu dipenuhi dengan kunjungan ke berbagai tempat dan acara. Salah satunya, adalah workshop anak-anak di kawasan Bristol, Inggris, pada Jumat (1/2/2019) lalu.

Dalam kunjungan ini, Meghan Markle dan Pangeran Harry mendengarkan penjelasan anak-anak tentang berbagai hal di kota mereka.

Dilansir dari People, Sabtu (2/2/2019), salah seorang remaja lelaki, menceritakan pengalamannya tentang sebuah gedung pertunjukan bersejarah. Entah keceplosan atau grogi, ABG tersebut justru mengucapkan kalimat kasar di depan dua anggota keluarga Kerajaan Inggris ini.

"When you’re on the stage, you can’t be like, you know, f*****g around on the stage (Saat kau berada di panggung, kamu enggak bisa, tahu lah, bermain-main di panggung)," tutur bocah tersebut, seperti terlihat dalam video yang beredar di media sosial.

Lantas, bagaimana reaksi Meghan Markle dan Pangeran Harry mendengar kata kasar ini?


Reaksi Pangeran Harry dan Meghan Markle

Reaksi Pangeran Harry dan Meghan Markle (Instagram/ harry_meghan_updates)

Pangeran Harry dan Meghan Markle sempat kaget begitu mendengar kata makian ini keluar dari mulut sang anak. Namun, mereka tak menegur, atau memarahi bocah tersebut.

Meghan sempat menaikkan alisnya dan tertawa, sementara Pangeran Harry hanya nyengir.


Menghibur Remaja yang Bersedih

Pangeran Harry tertawa saat menyalami anak kecil di Taman Pemerintah Rotorua, Selandia Baru, Rabu (31/10). Pangeran Harry dan Meghan Markle sedang dalam tur tiga minggu di Australia, Selandia Baru, Tonga, dan Fiji. (Michael Bradley/Pool/AFP)

Keduanya memang baru menimang anak mereka sekitar akhir April mendatang. Namun, keduanya tampak sudah luwes berinteraksi dengan anak-anak dan remaja. 

Saat mengunjungi sebuah sasana tinju misalnya, Pangeran Harry menghibur seorang remaja yang bersedih karena teringat kematian orang tuanya. Pangeran Harry meminta ruangan dikosongkan, agar ia bisa berbicara secara personal dengan remaja itu.

Kepada anak tersebut, Pangeran Harry mengatakan ia mampu memahami perasaannya. Pasalnya, ia juga ditinggal sang ibu di usia muda.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya