Liputan6.com, Jakarta Selama musim hujan, kegiatan di luar ruangan terpaksa dihentikan demi alasan kesehatan. Tapi bukan berarti anak tak bisa bersenang-senang. Ada banyak hal yang bisa orangtua dan anak lakukan ketika hujan tiba seperti pengalaman Mommy Ziana Walida dari Babyologist di bawah ini.
Ketika musim hujan tiba, sering kali para orang tua merasa khawatir akan kesehatan anak karena perubahan cuaca yang terjadi. Namun, semua itu dapat dicegah dengan berbagai upaya pencegahan. Bagaimana kalau anak kita adalah tipe anak yang suka bermain di luar? Tentu akan menuntut kita untuk lebih memutar otak dan memikirkan bagaimana caranya agar anak tetap bermain di dalam rumah tanpa khawatir membuat anak bosan. Apalagi anak saya sekarang sudah 11 bulan dan sedang aktif-aktifnya sehingga setiap hari dituntut untuk menciptakan permainan yang menyenangkan.
Advertisement
Kali ini saya akan berbagi tips bermain di dalam rumah saat musim hujan tiba agar anak tidak merasa bosan.
1. Bermain rumah-rumahan
Berhubung kami belum memiliki tenda anak, kami memanfaatkan kolong meja yang digabungkan dan dilapisi selimut di atasnya agar menyerupai tenda. Anak jadi senang merasakan sensasi baru bermain di dalam tenda buatan ayah bundanya. Selain itu, ayah bisa melakukan permainan cilukba dengan sembunyi di luar tenda atau dengan tambahan permainan lain.
2. Bermain di tumpukan baju
Tidurkan anak di atas tumpukan baju (bajunya harus sudah bersih ya Moms, biasanya sih sebelum disetrika saya lakukan permainan ini) lalu biarkan ia merasakan lembut, tekstur dan wanginya. Dengan memegang beberapa jenis pakaian, sensorinya akan terlatih.
3. Mobil-mobilan dengan kardus
Hazal suka sekali kalau disuruh duduk di kardus lalu didorong ke sana ke mari. Permainan ini bagus untuk melatih anak belajar mengatur keseimbangan tubuhnya. Tentu tetap hati-hati ya Moms saat mendorongnya.
4. Menempel Stiker
Siapkan bermacam-macam stiker karakter yang disukai anak, lalu ajak dia menempel stiker tersebut. Bisa di tembok (asalkan stikernya yang mudah dilepas agar tidak merusak tembok) atau di media lain seperti buku, kardus, dll.
5. Bermain Gelembung Sabun saat Mandi
Bermain gelembung sabun saat mandi selain membuat waktu mandi si Kecil menjadi menyenangkan, juga baik untuk membangun kedekatan antara anak dan orang tua
6. Menyobek kertas koran yang ditempel di dinding
Saya menggunakan kertas koran bekas lalu ditempel di dinding menggunakan lakban bening di setiap tepinya. Kemudian ajarkan anak untuk merobek kertasnya dari atas ke bawah. Anak akan terlatih motorik dan sensorinya dan juga senang dengan bunyi robekan kertas yang khas.
7. Memasukkan dan mengeluarkan mainan dalam box
Biasanya saya meminta Hazal untuk mengambil mainannya di dalam box satu persatu dengan memberikan contoh terlebih dahulu. Begitu pun sebaliknya ketika anak memasukkan mainannya ke dalam box kembali. Permainan ini membuat anak sibuk dan terlatih konsentrasi serta motorik halusnya. Jangan lupa untuk selalu apresiasi setiap usaha anak dengan memberikan pujian yang baik.