5 Cerita Unik Tentang Manajer Interim MU Ole Gunnar Solskjaer

Ole Gunnar Solskjaer bak tukang sulap, sukses membangkitkan MU dari keterpurukan.

oleh Ario Yosia diperbarui 03 Feb 2019, 18:10 WIB
Ole Gunnar Solskjaer senang dengan kemenangan telak yang diraih Manchester United atas Cardiff City. (AP Photo/ Jon Super)

Liputan6.com, Manchester - Ole Gunnar Solskjaer adalah mantan striker Manchester United (MU) di era manajer Sir Alex Ferguson pada periode 1996 hingga 2007. Ia kemudian dipercaya sebagai manajer interim klub yang bermarkas di Old Trafford tersebut pada 19 Desember 2018, menggantikan Jose Mourinho.

MU sempat terpuruk pada putaran pertama musim ini. Namun di bawah sentuhan Solskjaer, kini Setan Merah menjadi kekuatan menakutkan di persaingan big four.

Saat masih bermain untuk MU, Solskjaer lebih sering diturunkan dari bangku cadangan. Namun, ia merupakan mesin gol yang bisa diandalkan.

Gol-gol krusial selalu lahir dari kakinya. Salah satu yang paling terkenal saat ia mencetak gol kemenangan MU di final Liga Champions 1998/99 melawan Bayern Munchen.

Namun, masih ada beberapa hal yang mungkin pembaca tidak ketahui tentang Solskjaer. Berikut adalah rangkumannya seperti dikutip dari FTB90:


Pernah Melatih Manchester United Reserve

Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, memberikan instruksi saat melawan Newcastle pada laga Premier League di Stadion St James Park, Newcastle, Rabu (2/1). Newcastle kalah 0-2 dari MU. (AP/Owen Humphreys)

Karier kepelatihannya dimulai saat Solskjaer resmi menjadi Manajer Manchester United  Reserves pada musim panas 2008. Laga terakhirnya bersama Manchester United reserve berakhir dengan kemenangan 5-1 dari Newcastle United pada 16 Desember 2015.

Solskjaer sempat menolak tawaran dari Timnas Norwegia karena merasa belum waktunya ia melatih negaranya.


Pensiun karena cedera parah

Ole Gunnar Solskjaer mengawali debutnya sebagai manajer Manchester United dengan hasil positif. Solskjaer sukses membawa MU menang 3-1 atas Cardiff City pada laga pekan ke-18 Premier League, Sabtu (22/12/2018). (AFP/CreditGEOFF CADDICK)

Sepeninggalan David Beckham ke Real Madrid  pada musim panas 2003, Ole Gunnar Solskjaer dipercaya mengisi posisi sayap kanan. Sayangnya, ia mengalami cedera parah di bagian kaki pada periode 16 September 2003 hingga Februari 2004.

Ia masih sempat bermain di semifinal dan final FA Cup 2004, dan mengantar klub menjadi juara. Namun, ia terpaksa harus menjalani operasi pada Agustus 2004 dan harus absen sepanjang musim 2004/05.

Ia bermain kembali pada 23 Agustus 2006 dan berhasil mencetak gol ke gawang Charlton Athletic, gol pertamanya di Premier League sejak April 2003. Namun, sang pemain harus menjalani kembali operasi pada awal 2007.

Solskjaer akhirnya memutuskan untuk pensun pada 27 Agustus 2007 dan menjalani laga testimonial saat United melawan Espanyol di Old Trafford pada 2 Agustus 2008. Kala itu, ia masuk menggantikan Carlos Tevez di menit ke-68.


Pernah ikut wajib militer

Selebrasi manajer sementara Manchester United (MU) Ole Gunnar Solskjaer saat timnya menekuk Huddersfield dalam Premier League di Old Trafford, Manchester, Rabu (26/12). Solskjaer memuji penampilan David De Gea dalam kemenangan timnya. (Oli SCARFF/AFP)

Solskjaer lahir di Kristiansund, More og Romsdal dan pernah ikut wajib militer bersama tentara Norwegia, sebelum ia bergabung bersama klub divisi 3, Clausenengen, yang merupakan klub profesional pertamanya sebe,um ke Molde. 

Wajib militer di Norwegia merupakan suatu kewajiban untuk warga Norwegia, Solskjaer bergabung di kala ia masih berusia remaja.


Produk Akademi Clausenengen

Ole Gunnar Solskjaer berhasil mengantarkan Manchester United menang telak 5-1 atas Cardiff City. (AP Photo/ Jon Super)

Solskjaer masih berusia 17 tahun saat ia mencetak 17 gol dari enam laga di Otta Cup dan menghabiskan lima tahun di klub tersebut. Ia sukses mencetak 31 gol dari total gol yang dicetak berjumlah 47 gol pada 1994.

Solskjaer kemudian pindah ke Molde dan berhasil mencetak 20 gol pada 1995, dan total 31 gol dari 38 laga bagi Molde. Ia bergabung bersama Manchester United  dengan banderol 1,5 juta pound pada 1996.


Anaknya fans Wayne Rooney

Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, berhasil membawa timnya meraih delapan kemenangan beruntun di seluruh ajang. (AP Photo/Matt Dunham)

Ole Gunnar Solskjaer tinggal di Inggris bersama istri dan tiga anak, Noah, Karna, dan Elijah. Anaknya yang pertama, Noah mengidolakan mantan rekan setimnya di Manchester United, Wayne Rooney.

Solskjaer dan Rooney menghabiskan tiga musim sebelum ia pensiun pada 2007, keduanya merupakan striker andalan mantan Manager Manchester United,  Sir Alex Ferguson.

Sumber: Bola.com

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya