Liputan6.com, Roma - AC Milan berhasil memaksakan hasil imbang saat jadi tamu AS Roma di laga Serie A Liga Italia, Minggu (3/2) atau Senin dini hari WIB. Gol I Rossoneri dicetak Krzysztof Piatek, sedangkan milik Roma dibuat Nicola Zaniolo.
Yang menarik, usai laga ini, pelatih AC Milan, Gennaro Gattuso, tampak begitu akrab dengan gelandang senior AS Roma, Daniele De Rossi. Usai laga, tampak keduanya berpelukan.
"Kami memiliki kenangan yang indah saat bersama tampil di Piala Dunia 2006," ujar Gattuso, yang juga mantan gelandang andal AC Milan. Di Piala Dunia 2006, yang digelar di Jerman, Gattuso dan De Rossi sukses membawa Italia jadi juara.
Baca Juga
Advertisement
Secara berkelakar, Gattuso menyebut dirinya merasa lebih cepat tua dibanding De Rossi. Setidaknya, kata Gattuso itu bisa dilihat dari penampilan fisik mereka.
"Saya merasa sudah seperti ayahnya. Padahal, saya kira dia hanya enam atau tujuh tahun lebih muda daripada saya," ujar Gattoso, 41 tahun.
Gattuso sendiri pensiun dari lapangan hijau sejak 2013 di klu Swiss, Sion. Sementara De Rossi, 35 tahun, di laga lawan AC Milan itu masih tampil penuh, 90 menit lebih.
Analisis Gattuso
Gattuso lalu memberikan analisisnya terkait laga pasukannya lawanAS Roma. Gattuso sendiri menilai lawan lebih pantas untuk menang. Dia mengatakan AS Roma lebih pantas meraih tiga poin saat menghadapi AC Milan.
“Saya pikir kami bermain bagus. Roma layak mendapatkan lebih dari babak pertama, karena kami tetap memiliki penguasaan bola yang steril, tapi saya pikir kami muncul di babak kedua dan tampil dengan baik," ujarnya pada Sky Sport Italia.
Advertisement
Banyak Tertekan
Gattuso juga mengatakan timnya menderita di pertandingan itu. Namun ia mengatakan bahwa ia tetapi merasa senang dengan performa Rossoneri meski banyak tertekan di babak kedua,
“Roma memiliki kualitas dan fisik, jadi kami sedikit menderita. Tetapi saya tetap senang dengan performa tim," ujar Gattuso.
"Seperti yang saya katakan, saya akui Roma mungkin pantas sedikit lebih. Namun saya sangat menyukai penampilan babak kedua."