4 Tips Gigi Tetap Sehat Usai Konsumsi Makanan di Perayaan Imlek dan Hari Valentine

Perayaan Imlek dan Valentine makin meriah.

oleh Anugerah Ayu Sendari diperbarui 04 Feb 2019, 15:30 WIB
Ilustrasi gigi putih (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta Tahun Baru Imlek dan Hari Valentine dirayakan berbarengan di bulan yang sama, yaitu Februari. Dua momen ini akan menjadi waktu perayaan yang indah dengan orang-orang terkasih, keluarga dan teman-teman. Pada 2019 Tahun Baru Imlek sendiri jatuh pada 5 Februari, sementara Hari Valentine sudah pasti dirayakan pada tiap 14 Februari. 

Perayaan selalu identik dengan makan-makan. Apalagi pada momen Imlek dan Valentine,  rasanya mustahil tidak merayakan dengan makanan manis pada tiap perjamuan. Pada perayaan Tahun Baru Imlek dan Hari Valentine ini Anda pasti akan menemukan berbagai macam makanan kesukaan Anda. Makanan tersebut dapat berupa makanan manis, renyah, minuman bersoda atau buah-buahan.

Hidangan lezat yang disajikan saat imlek biasanya seperti pangsit, kue keranjang, jeruk mandarin, atau makanan manis lainnya. Untuk valentine, sudah pasti coklelat menjadi makanan yang paling digemari. Anda pasti tidak dapat menghindari konsumsi makanan manis pada momen Imlek dan Valentine ini. Oleh karena itu usai merayakan jangan sampai ada masalah gigi.

Berikut beberapa tips sederhana untuk membantu melindungi gigi dan gusi Anda selama merayakan dua momen ini dirangkum Liputan6.com rangkum dari Aperturedental Senin(4/2/2019)


Waktu makan makanan manis dekat dengan waktu makan utama.

Ilustraasi foto Liputan 6

Makanan manis akan berlimpah pada Tahun Baru Imlek dan Hari Valentine, jadi berhati-hatilah. Bakteri jahat di mulut Anda juga menyukai setiap gula yang anda temui, bakteri-bakteri ini mengeluarkan asam yang bisa mengikis enamel di gigi Anda, dan seiring waktu akan menyebabkan lubang di gigi Anda.

Anda mungkin tidak dapat menghindari makanan ini, namun ada tips bagi Anda yang mengonsumsi makanan manis namun ingin tetap menjaga kesehatan gigi.

Caranya adalah makan makanan manis lebih dekat dengan waktu makan utama, jangan jadikan makanan manis ini sebagai camilan.

Jika Anda tidak bisa menolak, pilih opsi yang lebih sehat seperti memilik coklat atau permen yang memiliki sedikit gula. Selain itu gunakan cokelat hitam yang memiliki persentase kakao tinggi daripada susu atau cokelat putih.

Juga, makanlah makanan manis ini dengan cepat karena semakin sedikit waktu makanan manis tersebut berada di mulut maka kemungkinan makanan tersebut mengikis gigi akan makin sedikit.


Berkumur setelah makan-makanan lengket seperti karamel dan tart nanas

Tahun Baru Imlek dan Hari Valentine juga tak luput dari makanan bertekstur lengket. Makan lengket seperti ini cenderung akan terjebak di antara gigi dan permukaan gigitan gigi Anda. Mereka juga akan bertahan lama pada gigi lebih lama. Karena air liur Anda membutuhkan waktu lebih lama untuk menguraikannya, pada akhirnya makanan ini dapat berkontribusi pada kerusakan gigi.

Sempatkan waktu untuk berkumur dengan air setelah makan makanan-makanan ini, dan sikat gigi Anda dengan pasta gigi berfluoride. Sikat dengan hati-hati untuk mencegah sisa-sisa makanan di antara gigi Anda sebelum Anda pergi tidur.

Jangan lupa gunakan obat kumur. Menggunakan obat kumur pasti akan membantu juga.Anda juga bisa memanfaatkan benang gigi untuk menuntaskan sisa-sisa makanan yang lengket pada gigi anda.


Untuk makanan keras, gunakan alat bantu untuk memecahkannya.

Biasanya pada Tahun Baru Imlek akan banyak ditemui makanan-makanan ringan yang renyah. Seperti kacang-kacangan, pangsit goreng, dan masih banyak lagi.

Namun tahukah anda makan-makanan bertekstur keras seperti ini dapat menganggu kesehatan gigi?

Gigi yang telah menjalani perawatan gigi ekstensif akan cenderung lebih rapuh. Hal ini dapat menyebabkan kerusakan gigi lebih lanjut, sensitivitas, tambalan bocor, atau pembusukan lebih lanjut di masa depan.

Nah, tips makan makanan ini, gigit dan kunyah camilan renyah ini dengan hati-hati, terutama jika Anda pernah melakukan perawatan gigi sebelumnya. Jika memungkinkan, gunakan tangan atau alat untuk memecahkan kacang dan biji dengan lebih mudah.


Pakai sedotan saat minum minuman asam.

Jeruk mandarin adalah buah yang sering ditemui pada saat Tahun Baru Imlek .Jeruk mandarin dan buah jeruk lainnya bersifat asam. Selain itu minuman bersoda adalah masalah ganda, minuman ini terdiri dari gula dan asam karbonat.

Sering terpapar makanan asam dapat menyebabkan gigi mengalami serangan asam terus-menerus, yang mengakibatkan erosi enamel gigi, sensitivitas, dan kerusakan.

Cara aman minum minuman asam ini, minumlah jus dan minuman bersoda dengan cepat atau dengan menggunakan sedotan agar minuman tersebut tak bersentukan langsung pada gigi anda.

Pastikan tidak meminumnya sepanjang hari, atau terus membasahi mulut Anda dengan jenis minuman ini seperti obat kumur.

Perbanyaklah konsumsi air putih. Makanlah jeruk mandarin lebih dekat dengan waktu makan atau tunggu setidaknya 45 menit sebelum menyikat gigi. Ini akan membantu gigi Anda menyesuaikan dari kondisi asam.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya