Liputan6.com, Jakarta Tanpa perlu menggunakan bahan kimia tambahan, kita bisa mempercepat buah hasil panen jadi matang. Cukup dengan memetik daun lamtoro (biasa disebut petai cina) dan daun petai.
Penggunaan daun lamtoro maupun petai dalam mempercepat pematangan buah sesungguhnya sudah lazim dilakukan sejak dahulu oleh masyarakat pedesaan. Ada alasan di balik pemilihan dua daun tersebut.
Advertisement
"Daun lamtoro itu kan mengandung zat etilen yang tinggi. Jadi, orang kampung memang biasanya bila ingin mematangkan buah mangga atau pisang yang baru dipanen dengan menggunakn daun tersebut," kata peneliti Balai Penelitian Tanaman Jeruk dan Buah Subtropika Kementerian Pertanian Hasim Ashari.
Etilen adalah zat pematang yang biasa ada pada tanaman. Pada buah itu sendiri juga sudah ada etilen, kehadiran daun lamtoro maupun petai, hanyalah untuk membantu mempercepat buah tersebut matang seperti disampaikan Hasim saat dihubungi Liputan6.com ditulis Rabu (6/2/2019).
Cara mempercepat pematangan buah dengan dua daun ini amat mudah. Pertama-tama, siapkan daun lamtoro atau petai. Lalu, masukkan buah hasil yang dipanen tersebut ke dalam plastik, lalu tutupi dengan daun tersebut.
Cara pedagang buah
Berbeda halnya dengan pedagang buah atau industri buah skala besar. Tentu tidak menggunakan daun lamtoro atau petai untuk mempercepat pematangan buah. Melainkan menggunakan zat etilen tambahan.
Buah yang sudah dipanen seperti sawo, pisang, mangga, apel, jeruk dicelupkan ke dalam larutan etilen tambahan yang sudah dicampur air, kemudian ditiriskan. Dalam 2-3 hari ke depan, buah-buah tersebut matang. Bisa dilihat adanya perubahan warna kulit, tekstur, dan aroma buah.
"Ya hanya merangsang. Ini kan berupa zat yang nanti merangsang etilen yang ada di buah itu untuk bertambah. Sehingga matangnya seragam," kata Hasim.
Saksikan juga video menarik berikut
Advertisement