Liputan6.com, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) meminta masyarakat mewaspadai gelombang tingi yang diperkirakan terjadi tiga hari ke depan sampai Sabtu 9 Februari 2019.
Melalui laman resminya, BMKG menyebut gelombang tinggi berpeluang terjadi di Samudra Hindia Selatan Jawa Timur hingga NTT, Perairan Barat Yos Sudarso, dan Laut Arafuru Bagian Tengah hingga Timur. Tinggi gelombang diperkirakan berkisar 2,5-4 meter.
Advertisement
Gelombang ini terjadi akibat kecepatan angin yang tinggi di wilayah tersebut.
Oleh karena itu pula, sektor pelayaran perlu memerhatikan risiko tinggi terkait keselamatan nelayan dan awak kapal. Selain itu, BMKG mengimbau agar masyarakat di pesisir di wilayah tersebut tetap waspada.
"Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi serta wilayah pelayaran padat agar tetap selalu berhati-hati dan waspada," tandas BMKG dalam siaran tertulisnya, Rabu (6/2/2019).
(Rifqi Aufal Sutisna)