Terdakwa dugaan suap kesepakatan kontrak kerja sama pembangunan PLTU Riau-1, Eni Maulani Saragih saat sidang pembacaan tuntutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Rabu (6/2). Eni Maulani Saragih dituntut 8 tahun penjara. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Terdakwa suap kontrak kerja sama pembangunan PLTU Riau-1, Eni Maulani Saragih bersiap menjalani sidang pembacaan tuntutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Rabu (6/2). Eni dituntut 8 tahun penjara, denda Rp 300 juta. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Terdakwa suap kesepakatan kontrak kerja sama pembangunan PLTU Riau-1, Eni Maulani Saragih jelang sidang pembacaan tuntutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Rabu (6/2). Eni Maulani Saragih dituntut 8 tahun penjara. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Terdakwa suap kontrak kerja sama pembangunan PLTU Riau-1, Eni Maulani Saragih bersiap menjalani sidang pembacaan tuntutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Rabu (6/2). Eni dituntut 8 tahun penjara, denda Rp 300 juta. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Terdakwa dugaan suap kesepakatan kontrak kerja sama pembangunan PLTU Riau-1, Eni Maulani Saragih saat sidang pembacaan tuntutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Rabu (6/2)). Eni Maulani Saragih dituntut 8 tahun penjara. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Terdakwa dugaan suap kesepakatan kontrak kerja sama pembangunan PLTU Riau-1, Eni Maulani Saragih saat sidang pembacaan tuntutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Rabu (6/2). Eni Maulani Saragih dituntut 8 tahun penjara. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Terdakwa suap kontrak kerja sama pembangunan PLTU Riau-1, Eni Maulani Saragih berbincang dengan kuasa hukumnya saat sidang pembacaan tuntutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Rabu (6/2). Eni dituntut 8 tahun penjara. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Terdakwa dugaan suap kesepakatan kontrak kerja sama pembangunan PLTU Riau-1, Eni Maulani Saragih saat sidang pembacaan tuntutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Rabu (6/2). Eni Maulani Saragih dituntut 8 tahun penjara. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Terdakwa suap kontrak kerja sama pembangunan PLTU Riau-1, Eni Maulani Saragih bersiap menjalani sidang pembacaan tuntutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Rabu (6/2). Eni dituntut 8 tahun penjara, denda Rp 300 juta. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)