Liputan6.com, Jakarta - Atom Araullo adalah salah satu sosok paling terkenal dalam jurnalisme penyiaran di Filipina. Lelaki bernama asli Alfonso Tomas Pagaduan Araullo ini jadi terkenal setelah liputannya tentang pemindahan paksa setelah topan Haiyan, badai terkuat yang menyapu daratan. Atom menyelesaikan pendidikan di Ateneo de Manila University, University of the Philippines. Ia sempat menjadi presenter televisi, model, dan reporter, dan menjadi aktor.
Dilansir dari unhcr.org, Rabu (6/2/2019), kini Atom diangkat sebagai Duta Persahabatan Komisioner Tinggi PBB untuk Pengungsi atau UNHCR (United Nations High Commisioner for Refugees Goodwill Ambassador) pada Februari 2019.
Atom memulai perjalanannya sebagai pendukung dan pengacara UNHCR Filipina pada Juni 2017. Sebelumnya, pada tahun itu terjadi pertempuran di Kota Marawi, Filipina Selatan, yang memaksa 353 ribu orang melarikan diri ke daerah tetangga. Dalam dua misi lapangan, Atom bergabung dengan kegiatan pemantauan perlindungan UNHCR di berbagai pusat evakuasi di sekitar kota.
Baca Juga
Advertisement
Setelah kunjungan itu, lelaki kelahiran 19 Oktober 1982 ini meminta bantuan atas nama keluarga yang berjuang untuk membangun kembali kehidupan mereka. Kunjungannya juga menyoroti pekerjaan kemanusiaan UNHCR untuk mengatasi masalah perlindungan pengungsi Marawi.
Pada film dokumenter pertamanya untuk I-Witness, Atom menarik perhatian pada eksodus ratusan ribu pengungsi Rohingya ke Bangladesh dan kondisi mengerikan yang terus menimbulkan tantangan saat mereka hidup di pengasingan. Karyanya memicu kesadaran akan krisis pengungsi Rohingya, krisis pengungsi dengan pertumbuhan tercepat saat ini.
Atom melakukan perjalanan ke Yordania, yang merupakan salah satu negara yang menampung jumlah pengungsi Suriah terbanyak pada Juli 2018. Misinya itu memungkinkan ia belajar lebih banyak tentang krisis pengungsi Suriah, serta operasi UNHCR yang memberikan bantuan penyelamatan jiwa, perlindungan, dan solusi tahan lama bagi keluarga yang telah mengungsi di negara ini.
Ia juga mengunjungi kamp pengungsi Azraq, kamp pengungsi terbesar kedua untuk pengungsi Suriah. Atom mendukung beberapa kampanye UNHCR, termasuk #WithRefugees for World Refugee Day, Wolrd Humanitarian Day, dan 2 Billion Kilometers to Safety.
Saksikan video pilihan di bawah ini: