Liputan6.com, Jakarta - Kebakaran yang terjadi di Sentral Telepon Otomat (STO) di Jl. Pattimura, Ambon, milik PT Telkom Indonesia Tbk (Telkom) pada Selasa (5/2/201), membuat catuan listrik untuk perangkat telekomunikasi di lokasi tersebut terpaksa dipadamkan.
Sejauh ini tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, dan penyebab kebakaran masih dalam proses invetigasi.
STO tersebut berada di area lokasi kantor Telkom Witel Maluku. Akibat kebakaran itu, layanan telekomunikasi Telkom Group baik suara maupun data, termasuk layanan mobile milik Telkomsel, dari dan menuju Ambon sekitarnya terganggu.
Baca Juga
Advertisement
Kondisi per Selasa (5/2/2019), sudah berangsur pulih mulai pukul 14.42 WIB seiring dengan dihidupkan kembali catuan dan perangkat telekomunikasi.
Untuk mengantisipasi pemulihan performasi layanan secara menyeluruh, Telkom telah memberangkatkan tim teknis gabungan baik dari Jakarta, Surabaya, maupun Makasar.
Pihak Telkom pun menyampaikan permintaan atas insiden tersebut.
"Kami juga ingin menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu pemulihan peristiwa ini, serta kepada pelanggan yang senantiasa setia pada layanan Telkom Group. Telkom terus berupaya memberikan layanan terbaik bagi pelanggan dan masyarakat Indonesia," ungkap Vice President Corporate Communication Telkom, Arif Prabowo, dalam keterangan resminya.
(Din/Ysl)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
