Liputan6.com, Jakarta - Penyanyi senior Michael Bolton belum lama ini mengalami kejadian yang cukup menggelitik. Ia tertidur saat sedang diwawancara dalam The Morning Show, salah satu acara televisi Australia, Senin (4/2/2019).
Michael Bolton tampak tidur saat pembawa acara Larry Emdur dan Kylie Gillies mengenalkan penyanyi peraih Grammy Awards itu kepada para pemirsa.
Baca Juga
Advertisement
"Seperti biasa, kami menantikan untuk berbicara dengan pria hebat Michael Bolton, yang bergabung dengan kami sekarang secara langsung dari Florida. Selamat pagi dan selamat datang kembali ke acara," kata Edmur saat mata Michael Bolton mulai terpejam.
Gillies pun ikut mencoba mendapatkan perhatian sang penyanyi, "Hai Michael, ini Kylie dan Larry. Kita sedang siaran langsung."
Mata Michael Bolton kemudian terbuka dan dia menjawab, "Sudah tidak ada apa-apa lagi." Ia lantas malah tertidur kembali.
Bercanda
Pembawa acara pun memperjelas situasi dengan bercanda bahwa penyanyi "When a Man Loves a Woman" itu mungkin ada di Instagram. Mereka kemudian meyakinkan pemirsa bahwa mereka sedang berusaha mencari sumber masalah teknis.
"Jam berapa sekarang di Florida?" Tanya Gillies. Emdur pun membalas dengan candaan, "Waktunya koktail."
Setelah beberapa saat, Bolton baru bergabung dengan acara itu.
"Aku bisa mendengarmu dengan sempurna," katanya.
Bolton kemudian berceloteh soal perjalanan kariernya.
"Selalu menyenangkan bagi saya karena seluruh perjalanan butuh waktu lama sebelum saya sukses, sehingga saya harus menghargainya," ujarnya.
Advertisement
Butuh 18 Tahun
Ia menambahkan, "Ada waktu dan pengalaman yang berbeda dalam hidup saya, tetapi yang paling penting, kenyataan bahwa kalian memainkan (lagu saya) karena kalian tahu ada orang yang menyukainya selama bertahun-tahun, itu bukan hal sepele. Itu masalah besar bagi saya. Butuh waktu 18 tahun sebelum saya mulai mencetak hits."
Bolton, yang saat ini sedang mempromosikan album A Symphony of Hits Opens a New Window juga membagikan pengalamannya saat membuat kembali lagu-lagu kesayangannya dengan orkestra.
"Itu sangat emosional," katanya.
"Saya terkejut melihat betapa emosionalnya saya karena lagu-lagu itu seolah membawa kembali ke waktu bertahun-tahun lalu, tetapi mereka adalah inti dari siapa saya," katanya dikutip US Magazine, Selasa (5/2).
(Antaranews.com)
