Ma'ruf Amin Terkejut Dapat Dukungan Warga Minang Perantauan

Cawapres Ma'ruf Amin bersilaturahmi dengan masyarakat Minang pemilih Jokowi-Ma'ruf di rumah makan Sederhana, Sabang, Jakarta Pusat, Rabu 6 Februari 2019.

oleh Liputan6.com diperbarui 07 Feb 2019, 08:01 WIB
Cawapres 01 Ma'ruf Amin saat menerima kunjungan penyanyi religi Veryal Eisha Aqila Zulfikar atau Veve Zulfikar di kediamannya, Jakarta, Kamis (17/1). Ma'ruf masih menerima kunjungan berbagai kalangan jelang debat Pilpres 2019. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Cawapres Ma'ruf Amin bersilaturahmi dengan masyarakat Minang pemilih Jokowi-Ma'ruf di rumah makan Sederhana, Sabang, Jakarta Pusat, Rabu 6 Februari 2019.

Ma'ruf mengaku takjub bisa mendapat dukungan dari kelompok Minang ini. Hal ini akan menjadi pemacu dalam upaya pemenangan pasangan 01 di wilayah Sumatera Barat. Mengingat pada 2014 lalu, Jokowi kalah di wilayah tersebut.

"Hari ini surprise karena mendapatkan dukungan dari orang Padang di perantauan. Ini stimulan supaya punya pengaruh di Sumatera Barat," ujar Ma'ruf dikutip dari JawaPos.com.

Pertemuan ini dikatakan Ma'ruf Amin sebagai awal pembuka untuk kunjungannya ke Padang. Sebab, mantan Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) itu akan berkunjung ke tanah Minang, Kamis ini (7/2/2019).

Sejumlah titik dan agenda sudah disusun dalam rencana kunjungannya ini. Salah satu yang akan dilakukan yaitu bedah buku terkait ekonomi kerakyatan.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Seperti Bung Hatta

Dalam kesempatan ini dia pun merasa memiliki kesamaan visi dengan mantan Wakil Presiden Mohammad Hatta yang juga merupakan putra Minang. Kesamaan itu terletak pada konsep ekonomi kerakyatan dan koperasi.

"Ada bedah buku ekonomi kerakyatan, kan ada persinggungan antara saya dan Bung Hatta. Bung Hatta itu kan juga tokoh ekonomi kerakyatan, koperasi," jelas Ma'ruf.

Di sisi lain, Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) itu menetapkan target kemenangan di Sumatera Barat. Meski demikian dia tidak mematok angka pastinya.

"Ya supaya tidak kalah saja. Kalau bisa menang banyak, tapi minimal tidak kalah," pungkas Ma'ruf.

 

Baca berita menarik lainnya di Jawapos.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya