Liputan6.com, Jakarta - Arema FC terancam kehilangan pemain depan andalannya Dendi Santoso saat menjamu Timnas U-22 di Stadion Kanjuruhan, Minggu (10/2/2019). Dendi terancam absen pada laga uji coba ini. Pemain berusia 28 tahun tersebut masih belum pulih dari cederanya.
Pelatih Arema FC, Milomir Seslija, mengaku tak terlalu paham soal cedera yang diderita anak asuhnya tersebut. Namun, pelatih asal Bosnia mengaku bahwa Dendi menderita cedera engkel usai mendapat benturan pada laga kontra Persita Tangerang, akhir pekan lalu.
Baca Juga
Advertisement
"Cederanya tak terlalu parah. Namun, sepertinya, ia harus istirahat dan tidak berlatih selama dua sampai tiga hari," ucap Milo.
Milo menyebut, dengan kondisi saat ini, Dendi belum bisa dipastikan bisa bermain pada pertandingan kontra Timnas U-22. Menurut pelatih berusia 54 tahun, semua tergantung pada kondisi Dendi.
"Semua tergantung rekomendasi dokter. Namun, kami tak mau memaksakan dan ambil risiko," tuturnya.
Siapkan Pelapis
Milo sendiri mengaku tak risau dengan kemungkinan bakal absennya Dendi pada pertandingan ini. Pasalnya, menurut pelatih berlisensi UEFA Pro tersebut ada beberapa pemain yang bisa dipasangnya untuk mengisi posisi Dendi Santoso.
"Sunarto mampu tampil dengan sangat bagus. Kemungkinan saya akan memasangnya jika Dendi memang harus absen pada pertandingan ini. Selain itu, kami juga masih punya Rivaldy Bawuo. Saya juga akan memberinya kesempatan bermain," kata Milo.
Advertisement
Tak Mau Ambil Risiko
Senada dengan Milo, asisten Pelatih Arema FC, Kuncoro, menyebut bahwa kemungkinan besar Dendi tak akan dimainkan pada pertandingan lawan Timnas U-22. Pasalnya, jika diturunkan ada risiko cedera Dendi kian parah.
"Padahal, kami masih membutuhkan tenaganya pada Piala Indonesia, Piala Presiden, dan tentu saja kompetisi," tutur Kuncoro.
"Apalagi, ini kan uji coba. Tentu yang harus kita uji dan coba adalah pemain-pemain yang selama ini kurang mendapat kesempatan bermain," ucapnya.
Sumber: bola.net