Harga Daging Ayam dan Sapi Stabil di Awal Februari

Hari raya Imlek tak memiliki pengaruh ke penjualan daging ayam dan sapi.

oleh Tommy K. Rony diperbarui 08 Feb 2019, 18:46 WIB
Daging ayam potong segar di Pasar Slipi. Dok: Tommy Kurnia/Liputan6.com

Liputan6.com, Jakarta - Harga penjualan daging ayam dan sapi kurang mendapat gairah di awal Tahun Babi. Pedagang menyebut aktivitas ekonomi masih standar alias sama dengan hari-hari biasa.

"Omzet biasa saja. Ayam enggak ada naik, enggak berubah. Penjualan standar hari biasa. Harganya juga enggak ada kenaikan," jelas Acong (37) kepada Liputan6.com, Jumat (8/2/2019) di Pasar Grogol, Jakarta Barat.

Acong menjelaskan, dada seharga Rp 50 ribu per kilogram (kg), , paha Rp 45 ribu per kg. Untuk bagian kepala per kilonya dijual Rp 10 ribu,.lalu ceker dan kulit dibanderol Rp 15 ribu dan Rp 20 ribu per kilo.

Sementara itu, ayam kampung per ekornya dijual seharga Rp 65 sampai 90 ribu per ekor.

Wawan (38) memastikan hal serupa. Harga daging ayam masih stabil, baik itu sesudah atau sebelum Imlek. Daging ayam yang ia jual seharga Rp 28 ribu.per kg (kecil), Rp 30 ribu per kg (sedang), dan Rp 42 ribu (besar).

"Imlek tetap biasa saja, stabil. Enggak naik, enggak turun. Yang ramai saya lihat kayaknya ayam kampung," ungkapnya.

Tak jauh berbeda, penjual daging sapi melaporkan omzet mereka cenderung turun. Daya beli masyarakat dianggap sebagai penyebabnya. Harga pun masih sama, yaitu Rp 120 ribu per kg

"Ada penurunan 5 persen," ujar Iponk (38). "Penurunan pas hari H. Sebelumnya agak lumayan, ini ada penurunan."

Di tempatnya iga dijual Rp 70 ribu per kg, ati kisaran Rp 60 ribu per kg, dan untuk bakso Rp 90 ribu.

Pedagang yang lebih muda, Endi (27), menegaskan tiadanya kenaikkan harga maupun penjualan daging seputar imlek. "Enggak ada kenaikkan apalagi turun, enggak ada. Normal aja. Penjualan sepi," ujarnya.


Pedagang daging babi libur

Ilustrasi daging babi (iStockphoto)

Pedagang daging babi terpantau libur setelah Imlek. Mereka diperkirakan kembali aktif berdagang lada Senin mendatang. Untuk harganya daging babi mengalami kenaikkan.

Iwan Effendy (63) menjual daging babi seharga Rp 100 ribu per kg dan samcan Rp 140 ribu. Namun, ia menyebut harga daging babi mulai kembali turun.

"Harga normal lagi, Rp 85 ribu per kg," ia menegaskan.

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya