Liputan6.com, Jakarta - Komite Perubahan Sepak Bola Nasional (KPSN) sudah punya beberapa rencana kalau terlibat dalam kepengurusan PSSI di masa mendatang. Ini dimungkinkan kalau Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI segera diselenggarakan.
KPSN salah satunya mencuatkan ide untuk memindahkan kantor Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) ke Indonesia. Menurut Ketua KPSN, Suhendra Hadikuntono, Indonesia punya potensi gerakkan ekonomoi lewat sepak bola.
Baca Juga
Advertisement
Indikasinya terlihat saat stadion selalu penuh oleh penonton yang menyaksikan laga domestik maupun internasional.Indonesia disebutnya hanya memiliki satu kekurangan: prestasi yang membanggakan yang hilang di lemari prestasi Timnas Indonesia dalam kurun waktu 10 hingga 20 tahun terakhir.
Diperparah dengan maraknya praktik pengaturan skor di sepakbola nasional. Situasi tersebut semakin memperburuk citra Indonesia di kancah global maupun Asia.
"Jika Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI sukses diselenggarakan , dalam kesempatan pertama adalah memindahkan perwakilan AFC dari Malaysia ke Indonesia. Tak masuk akal kan jumlah penonton terbanyak di indonesia duitnya lari ke Malaysia," kata Suhedra seperti keterangan tertulis yang diterima media.
"Karena ini ada potensi ekonomi yang besar, FIFA hanya memberikan sedikit sekali (dana) kepada Indonesia. FIFA tidak boleh lagi berpikir soal prestasi kita, tetapi juga harus berpikir bahwa kita adalah komunitas (sepakbola) terbesar di dunia," dia menambahkan.
Kepercayaan Dipulihkan
Menurut Suhendra, langkah pertama yang harus ditempuh buat memulihkan kepercayaan kepada sepakbola Indonesia bisa dimulai dengan memperbaiki PSSI.
"Harus ada suksesi, reorganisasi penting di tubuh PSSI, jangan sampai orang itu lagi orang itu lagi yang ada. Perlu ada figur-figur baru yang punya kompetensi serta komitmen memajukan sepakbola nasional," kata Suhendra.
Lebih lanjut, revolusi di dalam tubuh PSSI bisa menjadi modal awal posisi tawar Indonesia agar Komite Sepakbola Asia (AFC) bersedia memindahkan kantor perwakilannya dari Malaysia ke Indonesia.
Advertisement