Diabaikan Kubu Prabowo, Timses Jokowi Mengaku Kasihan pada Ratna Sarumpaet

Menurut Karding, pihak Prabowo punya andil besar dan bertanggung jawab dalam pemberitaan hoaks Ratna Sarumpaet.

oleh Nanda Perdana Putra diperbarui 09 Feb 2019, 22:25 WIB
Tersangka Ratna Sarumpaet keluar dari mobil untuk memeriksa kesehatannya di Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (10/10). Ratna Sarumpaet ditahan terkait kasus hoaks penganiayaan. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf Amin, Abdul Kadir Karding mengaku prihatin dengan nasib Ratna Satumpaet. Menurut dia, tersangka kasus penyebaran berita bohong alias hoaks itu menjadi korban dari kampanye kubu Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

"Orang-orang ini menurut saya ikut bertanggungjawab. Jangan menari di atas penderitaan Bu Ratna. Itu yang harus kita ingatkan ke publik, jangan membuat orang jadi korban, tapi kita bersenang-senang atas kasus itu," tutur Karding dalam keterangannya, Sabtu (9/2/2019).

Menurut Karding, pihak Prabowo punya andil besar dan bertanggung jawab dalam pemberitaan hoaks tersebut. Mereka sengaja menyebarkan dan menggelar konferensi pers untuk mempengaruhi publik.

"Kalau lihat kasusnya, sebenarnya Bu Ratna tidak tunggal. Karena dia yang problem itu ada orang yang sengaja menyebar, meyakinkan publik, bahwa Ratna telah dipukulin, bahkan sampai seperti drama," jelas dia.

Anggota DPR dari Fraksi PKB itu berharap, Ratna Sarumpaet dapat mengikuti proses hukum yang berlaku dengan lancar. Meski perempuan berusia 70 tahun itu harus menanggungnya sendirian.

“Saya kira kita berharap bahwa proses persidangan Bu Ratna berjalan lancar, dan tentu saya berharap teman-teman yang ikut andil besar sehingga Bu Ratna itu diproses oleh hukum," Karding menandaskan.


Periksa Sejumlah Saksi

Akibat hoaks tersebut, polisi memeriksa sejumlah saksi. Di antaranya Wakil Ketua Tim Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Nanik S Deyang dan Koordinator Juru Bicara Tim BPN Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar Simanjuntak.

Kemudian Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia Said Iqbal, mantan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais, putri Ratna Sarumpaet yakni Atiqah Hasiholan, dan salah satu karyawan Ratna Sarumpaet, Ahmad Rubangi.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: 

 

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya