Liputan6.com, Jakarta Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Den Haag menggelar Sosialisasi dan Deklarasi Pemilu Damai di Belanda. Acara ini diikuti sekitar 17 organisasi yaitu perwakilan partai politik, tim sukses, tim relawan, dan organisasi kemasyarakatan warga negara Indonesia (WNI) yang ada di negeri kincir angin.
Menurut Ketua PPLN Den Haag Moeljo Wijono, acara yang digelar di Aula Nusantara KBRI Den Haag untuk menyambut pelaksanaan Pemilu 2019 ini mendapatkan sambutan antusias warga Indonesia, seiring dengan semakin banyak perwakilan partai politik, tim sukses, dan organisasi relawan yang ada di Belanda.
Advertisement
Duta Besar RI untuk Kerajaan Belanda I Gusti Agung Wesaka Puja yang ikut dalam acara sosialisasi itu, menyambut positif kegiatan ini dan berharap proses demokrasi yang sudah dicapai sejak 1998 dapat semakin baik untuk mewujudkan persatuan dan kesatuan bangsa.
"Pemilu 2019 merupakan pemilu bersejarah karena untuk pertama kalinya dilakukan secara serentak untuk memilih calon presiden dan wakil presiden dan anggota DPR RI," kata Agung seperti dilansir Antara, Minggu (10/2/2019).
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Pemilu Digelar 13 April
Pemungutan suara di Belanda akan diadakan pada Sabtu, 13 April, lebih awal dari pelaksanaan pemilu di Indonesia yang diadakan pada tanggal 17 April. Meskipun pemungutan suara dilaksanakan lebih awal, proses penghitungan suara tetap akan dilakukan pada tanggal 17 April serentak dengan proses penghitungan suara di Indonesia.
Ketua Panwaslu LN Den Haag Arie Purwanto menyambut baik inisiatif kegiatan ini untuk meningkatkan partisipasi warga Indonesia yang ada di luar negeri, khususnya di Belanda untuk mengikuti pemilu serentak.
Warga Negara Indonesia yang terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Belanda menurut PPLN Den Haag sudah sebanyak 11.744 orang yang terdiri dari 9.700 orang di TPS dan 2.044 orang melalui pos.
Selain itu, terdapat enam orang dalam Daftar Pemilih Tambahan (DPTB) dan 248 orang dalam Daftar Pemilih Khusus (DPK).
Jumlah pemilih itu, akan terus bertambah menjelang pelaksanaan Pemilu 2019, karena diperkirakan banyak warga Indonesia yang akan mengunjungi Belanda pada saat musim bunga tulip di bulan April nanti.
Advertisement