Tanpa Neymar, MU Tak Remehkan PSG

PSG kehilangan Neymar saat bertemu MU di Liga Champions.

oleh Liputan6.com diperbarui 11 Feb 2019, 08:50 WIB
3. Neymar (PSG) - 10 gol dan 5 assist (AFP/Frank Fife)

Liputan6.com, Jakarta Gelandang kreatif Manchester United (MU) Juan Mata menilai PSG tetap lawan yang berat meski takkan diperkuat penyerang Neymar.

Setan Merah akan berduel dengan PSG di leg pertama babak 16 besar Liga Champions. Pertandingan itu akan dihelat di Old Trafford tengah pekan nanti. 

Akan tetapi, Neymar dipastikan tak akan bermain di laga itu. Pasalnya ia mengalami cedera metatarsal.

Selain itu, PSG juga berpotensi tak akan bisa diperkuat bomber andalannya, Edinson Cavani. Jika bomber asal Uruguay ini absen, tugas MU tentu akan menjadi lebih ringan.

Meski demikian, mata menganggap pertandingan itu tak akan mudah bagi MU. Ia menyebut yim asuhan Thomas Tuchel itu akan tetap sulit ditundukkan.

"Sekarang kami menghadapi tantangan lain, yaitu pertandingan Liga Champions dengan PSG. Ini akan sangat sulit tetapi mudah-mudahan kita bisa terus maju," ujarnya pada beIN Sports.

“Semua orang berkontribusi pada tim, semua orang mengesampingkan ego mereka dan hanya ingin memberikan yang terbaik untuk tim setiap kali kami bermain dan saya pikir melawan PSG kami akan melakukan hal yang sama."

“Siapa pun yang bermain akan mencoba yang terbaik. Kami merasa kuat sebagai kelompok yang kami pikirkan tentang 'kami' dan bukan hanya tentang 'saya' dan saya pikir itu sangat bagus untuk mencapai tujuan kami sampai akhir.”


Momentum MU

Pemain PSG, Neymar, berpose saat merayakan pesta ulang tahunnya di Paris, Senin (4/1). Penyerang asal Brasil itu merayakan hari jadi yang ke-27 tahun dengan keadaan cedera. (AFP/Thomas Samson)

Mata kemudian memuji efek positif yang dihadirkan oleh Ole Gunnar Solskjaer. Berkat hadirnya manajer interim asal Norwegia itu, skuat MU kini menjadi makin padu dan percaya diri.

"Ada chemistry yang fantastis antara kita semua, para pemain dan manajer," lanjut Mata.

“Karena ia datang, satu-satunya hal yang ia coba adalah membuat kami percaya diri, bahwa kami bisa mengalahkan siapa pun, bahwa kami bisa bermain sangat bagus dan mendapatkan hasil dan kami melakukannya," tegasnya.

“Jadi kami sangat senang jelas karena ketika Anda saat sepuluh pertandingan Anda sangat senang dan percaya diri tinggi."

Sumber Bola.net

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya