Liputan6.com, Turin - Sassuolo tak berdaya menghadapi Juventus. Di laga Serie A giornata ke-23, di kandang sendiri, Stadion Citte del Tricolore, tim asuhan Roberto De Zerbi ini dibekuk 0-3 lewat gol Sami Khedira, Cristiano Ronaldo, dan Emre Can.
De Zerbi menyebut, kekalahan tim asuahnnya itu tak terlepas dari penampilan buruk klub asal kawasan Modena itu. Beberapa peluang yang mereka dapatkan, gagal dimanfaatkan.
Advertisement
"Harusnya kami bisa bermain lebih baik saat dapat kesempatan. Mungkin, kami memang tetap akan kalah, tapi rasanya akan berbeda, karena kami mampu melawan," ujar De Zerbi.
De Zerbi menyebut, gagal memanfaatkan kesempatan melawan tim seperti Juventus jelas sebuah kesalahan besar. "Jika Anda tak bisa memanfaatkan kesempatan yang ada, Juventus akan menghukum Anda, membuat Anda membayarnya," ujar De Zerbi.
Puji Pemain Muda
Meski begitu, De Zerbi tetap coba mengapresiasi performa pasukannya. Dia juga memuji Manuel Locatelli, gelandang Sassuolo berusia 21 tahun yang terus menunjukkan performa gemilang.
"Dalam tiga tahun ke depan, dia akan bermain di level paling tinggi," ujar De Zerbi. " Saya senang, tapi kalau bisa, saya berharap lebih banyak dari dia."
Advertisement
Posisi Ke-11
Sassuolo sendiri, saat ini berada di posisi ke-11 klasemen Serie A. Dari 23 pertandingan, mereka baru mengoleksi 30 poin.
Pekan depan, Locatelli dan kawan-kawan akan bertandang ke markas Empoli di Stadion Carlo Castellini. Ini juga tak akan mudah. Sebab, seperti juga Sassuolo, Empoli berambisi bangkit usai ditekuk SS Lazio 0-1.