Liputan6.com, Jakarta - Zilingo baru saja mendapatkan pendanaan sebesar US$ 226 juta atau setara dengan Rp 3,2 triliun dalam putaran pendanaan seri D.
Adapun putaran pendanaan kali ini berasal dari sejumlah investor, mulai dari Temasek, Sequoia Capital, Burda Principal Investments, Sofina, investment fund dari Singapura EDBI, dan investor yang sudah ada.
Baca Juga
Advertisement
Adapun investasi ini merupakan upaya mempercepat pertumbuhan dengan bekerja sama secara erat dengan para mitra dagang Zilingo untuk memanfaatkan teknologi miliknya dan membuka potensi global yang sangat besar, serta peluang bagi penjual dan konsumen di kategori fashion dan kecantikan.
Zilingo juga akan menggunakan dana yang ada untuk berinvestasi dalam infrastruktur dan teknologi yang dibutuhkan untuk mengintegrasikan dan mendigitalkan rantai pasokan fesyen dan kecantikan, serta melakukan ekspansi di beberapa pasar utama, termasuk Filipina, Indonesia, dan Australia pada tahun ini.
“Peran teknologi seharusnya untuk menciptakan pertumbuhan yang inklusif. Dalam industri fesyen, ketidakefisienan rantai pasokan inti menghalangi para penjual skala kecil dan menengah untuk membuka potensi penuh mereka dibandingkan dengan brand besar," ujar pendiri CEO Zilingo, Ankiti Bose.
"Kami menciptakan sebuah wadah dengan layanan dan produk terbaik di kelasnya untuk semua penjual, terlepas dari besarannya. Kami rasa pendekatan ini dapat mendukung pertumbuhan besar bagi para pemasok di Asia Tenggara," tambahnya.
Zilingo dan Program Beasiswa
Zilingo merupakan e-Commerce yang hadir untuk memfasiltasi seller dan buyer di Asia dengan pilihan produk fashion yang sangat beragam.
Sehingga penting untuk memberikan apresiasi berupa edukasi beasiswa bahasa Inggris untuk penjual terbaik. Hal ini juga diharapkan mampu menjadi motivasi bagi para seller untuk mengembangkan kinerja bisnisnya yang siap bersaing global dan internasional.
“Program beasiswa pendidikan bahasa inggris ini merupakan bentuk penghargaan kami terhadap para seller yang loyal, bersedia untuk tumbuh bersama dengan bisnis Zilingo di Indonesia. Kemampuan berbahasa Inggris sangat penting di pasar perdagangan global. Dengan kapabilitas berbahasa inggris yang cakap tentunya memperbesar peluang mereka untuk mengembangkan bisnis lebih luas lagi ke ranah global,” kata Melina Marpaung pimpinan utama Zilingo seperti rilis yang diterima Liputan6.com, Jumat (7/9/2018).
Sebanyak 200 seller Zillingo dari 18 provinsi di Indonesia akan mendapatkan Seller Loyalty Program yang resmi dimulai pada Oktober 2018 hingga akhir 2018.
Dalam program ini, Zilingo menunjuk beberapa lembaga pendidikan bahasa Inggris kompeten sebagai tenaga pengajar untuk sellernya. Selain seller, reward beasiswa les bahasa inggris dari e-commerce ini juga bisa dialihkan kepada anak dari sellersebagai penerima.
(Jek/Ysl)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Advertisement