Liputan6.com, Jakarta - Kenyamanan angkutan kereta di Manchester terganggu antusiasme fans PSG yang hendak menyaksikan laga melawan Manchester United (MU) di Old Trafford, Rabu dini hari WIB (13/2/2019). Tidak hanya membuat gerbong penuh, mereka juga melakukan perusakan.
Dalam foto yang dilansir Manchester Evening News (M.E.N), terlihat atap salah satu gerbong yang jebol. Dan menurut salah seorang penumpang, suporter PSG bertanggung jawab atas kerusakan tersebut saat mereka berjejalan di dalam gerbong seperti ikan sarden.
Baca Juga
Advertisement
"Suporter sepak bola itu gila. Ratusan dari mereka berjejalan seperti ikan sarden. Itu sangat mengkhawatirkan bagi penumpang lain dan situasinya sangat tidak terduga," kata penumpang itu dikutip Manchester Evening News, Selasa (12/2/2019) waktu setempat.
Juru bicara dinas perhubungan Manchester (TfGM), Inggris, mengaku sudah menduga akan terjadi lonjakan penumpang menyusul duel MU vs PSG pada leg pertama babak 16 Besar Liga Champions 2019. TfGM juga mengaku sudah berusaha mengantisipasi kejadian tersebut.
"Sangat membanggakan melihat kota ini memicu begitu banyak suporter fanatik sepak bola yang tampil di kompetisi tertinggi, tapi mengingat ribuan perjalanan ekstra yang dihasilkan oleh pertandingan ini dapat menghadirkan tantangan bagi transportasi."
"Kami sudah bekerjasama dengan GMP (Kepolisian Manchester) menangani laga ini demi meminimalisir gangguan dan mengatur transportasi fans ke Old Trafford," kata jurbicara TfGM.
TfGM menambahkan, kereta tambahan telah disiapkan dari Exchange Square dan mengangkut ratusan suporter PSG menuju Old Trafford jelang pertandingan.
"Sayang ada kerusakan kecil pada dua kereta sehingga harus ditarik dari layanan. Kami akan melakukan investigasi dan memberikan rekaman CCTV kepada GMP untuk penyelidikan lebih lanjut," ujar jurubicara TfgM.
Mirip KRL Jabodetabek
John Hume kepada M.E.N, menyampaikan, penumpukan penumpang terlihat di stasiun Exchange Square pukul 16.00 waktu setempat. Mereka terdiri dari ratusan suporter PSG dan warga yang hendak pulang. "Ada grup yang menunggu kereta untuk pertandingan," katanya.
"Polisi datang dan beberapa orang mulai menyalakan suar yang menimbulkan suara keras, dan beberapa orang mulai berlarian. Mereka lalu memanjat pagar untuk mencapai peron."
Gambaran ini mirip situasi KRL Jabodetabek di jam-jam sibuk. Setiap hari saat pagi dan sore hari, ribuan penumpang juga berjejalan di gerbong-gerbong KRL. Kondisi ini bertambah parah saat terjadi gangguan yang menyebabkan penumpukan penumpang di stasiun.
PSG sendiri akhirnya berhasil memenangkan pertandingan melawan MU. Tanpa Edinson Cavani dan Neymar, Les Parisien mampu menang dengan skor 2-0 di Old Trafford.
Saksikan juga video menarik di bawah ini:
Advertisement
