FOTO: Potret Pemburu Cacing Super Beromzet Jutaan Rupiah

Sejumlah pria mencari cacing super di sepanjang aliran Kanal Banjir Timur untuk memenuhi kebutuhan pedagang ikan hias hingga diekspor ke Jerman.

oleh Arnaz Sofian diperbarui 14 Feb 2019, 16:58 WIB
Potret Pemburu Cacing Super Beromzet Jutaan Rupiah
Sejumlah pria mencari cacing super di sepanjang aliran Kanal Banjir Timur untuk memenuhi kebutuhan pedagang ikan hias hingga diekspor ke Jerman.
Aktivitas pencari cacing super di Kanal Banjir Timur, Jakarta, Kamis (14/2). Pak Sum (57) bersama kedua rekannya dari Bekasi setiap hari berburu cacing super di sepanjang aliran Kanal Banjir Timur. (Merdeka.com/Iqbal Nugroho)
Aktivitas para pencari cacing super di Kanal Banjir Timur, Jakarta, Kamis (14/2). Cacing super hasil tangkapan nantinya akan dijual untuk memenuhi kebutuhan pedagang ikan hias. (Merdeka.com/Iqbal Nugroho)
Aktivitas para pencari cacing super di Kanal Banjir Timur, Jakarta, Kamis (14/2). Cacing super ini dijual dengan harga Rp 20 ribu per kilogram. (Merdeka.com/Iqbal Nugroho)
Aktivitas pencari cacing super di Kanal Banjir Timur, Jakarta, Kamis (14/2). Cacing super hasil tangkapan nantinya akan dijual untuk memenuhi kebutuhan pedagang ikan hias. (Merdeka.com/Iqbal Nugroho)
Pak Sum memilah cacing super dari gumpalan lumpur di Kanal Banjir Timur, Jakarta, Kamis (14/2). Dalam sehari, Pak Sum (57) mampu mengumpulkan sekitar 20-40 kilogram cacing super. (Merdeka.com/Iqbal Nugroho)
Pak Sum membersihkan cacing super tangkapannya dari lumpur di Kanal Banjir Timur, Jakarta, Kamis (14/2). Cacing super ini dijual dengan harga Rp 20 ribu per kilogram. (Merdeka.com/Iqbal Nugroho)
Seorang pencari cacing super menunjukkan hasil tangkapannya di Kanal Banjir Timur, Jakarta, Kamis (14/2). Cacing super hasil tangkapan Pak Sum dan rekannya juga diekspor ke Jerman. (Merdeka.com/Iqbal Nugroho)
Seorang pencari cacing super menunjukkan hasil tangkapannya di Kanal Banjir Timur, Jakarta, Kamis (14/2). Pak Sum (57) bersama kedua rekannya dari Bekasi setiap hari berburu cacing super di sepanjang aliran Kanal Banjir Timur. (Merdeka.com/Iqbal Nugroho)
Pak Sum mengangkut cacing super hasil tangkapannya ke sepeda motor di Kanal Banjir Timur, Jakarta, Kamis (14/2). Cacing super hasil tangkapan nantinya akan dijual untuk memenuhi kebutuhan pedagang ikan hias. (Merdeka.com/Iqbal Nugroho)
Aktivitas para pencari cacing super di Kanal Banjir Timur, Jakarta, Kamis (14/2). Cacing super hasil tangkapan Pak Sum dan rekannya juga diekspor ke Jerman. (Merdeka.com/Iqbal Nugroho)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya