Upacara Pemakaman Emiliano Sala Penuh Rasa Haru

Perwakilan Nantes dan Cardiff City menghadiri pemakaman Emiliano Sala di Argentina.

oleh Windi Wicaksono diperbarui 17 Feb 2019, 19:30 WIB
Keluarga dan kerabat menyambut kedatangan jenazah pesepak bola Nantes, Emiliano Sala, saat tiba di Club Atletico, Santa Fe, Sabtu (16/2). Emiliano Sala meninggal dunia setelah kecelakaan pesawat. (AFP/Juan Mabromata)

Liputan6.com, Santa Fe - Penghormatan terakhir diberikan kepada mendiang striker Cardiff City, Emiliano Sala di negara asalnya, Argentina. Upacara pemakaman Emiliano Sala telah dimulai sejak Sabtu (16/2/2019) malam waktu setempat dan berlangsung khidmat.

Pemain berusia 28 tahun itu meninggal ketika pesawat yang ditumpanginya bersama pilot David Ibbotson jatuh di Selat Inggris dalam perjalanan dari Nantes ke Cardiff pada 21 Januari 2019. Upacara pemakaman dipenuhi rasa haru, terutama dari keluarga dan orang-orang terdekat Emiliano Sala.

Di antara mereka yang hadir dalam pemakanan itu, terlihat Manajer Cardiff City, Neil Warnock. Selain itu, CEO Cardiff City, Ken Choo juga tampak dalam upacara pemakaman di Kota Progreso, Santa Fe, Argentina tersebut.

Sementara itu, mantan klub Emiliano Sala, Nantes diwakili bek Nicolas Pallois dan sekretaris umum klub untuk ikut dalam acara pemakaman itu. Warnock mengaku sebagai orang yang mengagumi Emiliano Sala, sehingga memutuskan untuk menggaetnya kala itu.

"Dia (Emiliano Sala) pemain saya. Dia menandatangani kontrak dengan saya. Saya pikir dia akan sangat berperan dalam apa yang kami ingin lakukan dan saya merasa itu satu-satunya hal baik yang dapat Anda lakukan," jelas Warnock, seperti dilansir BBC.

"Keluarga menempatkannya dalam perspektif. Keluarga sangat penting, semua yang ada di sini hari ini menunjukkan betapa pentingnya dia, seperti kala seluruh desa berkumpul untuknya," tuturnya.

 

 

 


Perwakilan Cardiff City

Pesawat yang ditumpangi penyerang anyar Cardiff City, Emiliano Sala, kehilangan kontak saat berada di dekat mercusuar Casquets, Alderney di Kepulauan Channel, Senin (21/1/2019) malam waktu setempat. (AFP)

Ken Choo mengatakan rasa belasungkawa kepada keluarga dan orang-orang terdekat yang ditinggalkan Emiliano Sala. Dia merasa sedih karena sepak bola kehilangan salah satu pemain berbakatnya.

"Kami merasa sangat sedih dan seluruh klub merasa sangat sedih. Hari ini saya pikir itu baik bagi keluarga untuk lebih dekat dan saling menguatkan," ucap Ken Choo.

Emiliano Sala tewas ketika sebuah pesawat ringan bermesin tunggal, diterbangkan oleh pilot Ibbotson, jatuh di dekat Alderney hanya dua hari setelah ia menjadi rekor transfer Cardiff City. Tubuhnya ditemukan di sekitar puing-puing pesawat setelah pencarian yang didanai secara pribadi pekan lalu.


Pengumpulan Dana

Jenazahnya dipulangkan ke Argentina pada hari Jumat (15/2/2019). Sebelumnya, para pesepak bola dunia mengumpulkan dana untuk membiayai pencarian pesawat yang ditumpangi Emiliano Sala.

Saksikan video pilihan di bawah ini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya