Liputan6.com, Cilacap - Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Tengah memastikan ledakan di pasar Sampang, Cilacap yang sempat mengagetkan pengunjung dan pedagang pasar merupakan proses peledakan atau disposal benda mencurigakan tim Gegana Polda Jateng dan Polres Cilacap.
Baca Juga
Advertisement
Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Agus Triatmaja mengatakan benda mencurigakan itu ditemukan oleh masyarakat sekitar pukul 06.30 WIB. Lantas, polisi mengamankan lokasi dan berkoordinasi untuk memusnahkan benda ini.
Sekitar pukul 09.00 WIB, benda ini diledakkan. Namun, sebelum itu polisi memastikan area peledakan steril.
"Itu kagetnya lebih karena ledakannya," ucap dia, Selasa (19/2/2019).
Bom Palsu
Agus mengungkapkan, saat ini tim masih berada di lokasi untuk mengolah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Namun, ia memastikan bahwa benda mencurigakan itu bukanlah benda berbahaya melainkan bom palsu.
Benda itu terdiri dari paralon dan beberapa benda lain. "Bom palsu itu," ucapnya. Benda itu diletakkan dalam wadah berwarna pink yang lantas memicu kecurigaan warga.
"Kita masih selidiki. Kan baru saja kejadian," dia menerangkan.
Diketahui, sebelumnya ledakan keras terjadi di Pasar Sampang, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Selasa pagi. Polisi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) yang dipimpin Kapolres Cilacap Kapolres Cilacap, AKBP Djoko Julianto.
Ledakan terjadi pagi tadi saat kondisi pasar sedang ramai. Diperkirakan bunyi ledakan berasal dari dalam pasar.
Simak video pilihan berikut ini:
Advertisement