Liputan6.com, Jakarta - Sebuah ledakan kembali terjadi. Kali ini, ledakan terjadi di Mal Taman Anggrek, Jakarta Barat, Rabu (30/2/3019) pagi.
Hal itu dibenarkan oleh Kepala Seksi Operasional Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelematan Jakarta Barat, Rompis Romli.
Advertisement
Sumber ledakan diduga berasal dari tabung gas yang bocor di salah satu gerai makanan yang ada di pusat perbelanjaan tersebut.
"Informasinya demikian (ada ledakan diduga akibat gas bocor)," ujar Rompis saat dihubungi.
Aparat kepolisian pun bergerak cepat. Kanit Reskrim Polsek Tanjung Duren, AKP Rensa Aktadivia, mengatakan pihaknya masih menyelidiki peristiwa tersebut guna memastikan asal ledakan.
Berikut kabar terbaru ledakan di Mal Taman Anggrek dihimpun Liputan6.com:
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
1. Diduga dari Gas Bocor
Ledakan terdengar dari Mal Taman Anggrek, Jakarta Barat, Rabu (20/2/2019) sekitar pukul 10.00 WIB. Sementara itu, dalam akun resmi sosial media, pihak Taman Anggrek menjelaskan bahwa kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 10.30 WIB di lantai 4 Mal Taman Anggrek.
Diduga ledakan tersebut berasal dari gas bocor yang ada di salah satu gerai makanan di pusat perbelanjaan tersebut.
"Informasinya demikian (ada ledakan diduga akibat gas bocor)," ujar Kepala Seksi Operasional Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelematan Jakarta Barat, Rompis Romli saat dikonfirmasi.
Advertisement
2. Berasal dari Tenant Food Court
Dalam akun resmi sosial media, pihak Taman Anggrek menjelaskan bahwa kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 10.30 WIB di lantai 4 Mal Taman Anggrek.
"Ledakan ini disebabkan oleh salah satu tenant food court yang sedang berada dalam proses pengerjaan yang sedang berjalan," tulis Mal Taman Anggrek dikutip Liputan6.com dari akun tersebut.
Saat ini situasi sudah aman terkendali dan operasional mal berjalan normal.
3. Masih dalam Pemeriksaan dan Tak Ada Korban Jiwa
Rompis mengaku belum bisa berkata lebih jauh terkait peristiwa itu. Hingga kini pihaknya masih mengkroscek kabar tersebut ke lokasi.
"Makanya kita sedang cek," ucap Rompis.
Senada, Kanit Reskrim Polsek Tanjung Duren, AKP Rensa Aktadivia juga menyebut masih menyelidiki peristiwa tersebut guna memastikan asal ledakan.
"Untuk pastinya belum bisa dipastikan karena masih menunggu hasil penyelidikan," kata Rensa saat dihubungi merdeka.com.
Sejauh ini tidak ada laporan korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
"Hanya kerugian materil itu juga belum bisa dipastikan jumlahnya," kata Rensa.
Advertisement