Liputan6.com, Jakarta Tak bisa menunggu nanti bila ingin melatih ingatan tajam saat tua. Perlu melakukan aneka latihan agar bisa otak tetap sehat hingga tua nanit.
"Melakukan kegiatan yang baru juga memaksa Anda untuk berpikir dan belajar, serta membutuhkan latihan berkelanjutan yang bisa menjadi salah satu cara terbaik untuk menjaga otak tetap sehat," kata Dr. John N. Morris dari Institute for Aging Research yang berafiliasi dengan Harvard Medical School.
Advertisement
Aktivitas yang harus dilakukan juga tidak harus berkaitan dengan olahraga. Mengutip Harvard Health Publishing pada Jumat (22/2/2019), beberapa penelitian menemukan bahwa kegiatan kreatif seperti melukis, mempelajari musik, menulis, dan belajar bahasa juga meningkatkan fungsi kognitif.
Di sisi lain, kegiatan fisik seperti olahraga juga meningkatkan kesehatan otak dengan kombinasi dari tantangan mental serta kontribusi sosial. Berenang misalnya.
Selain manfaat kardiovaskular dan pembentukan otot, kegiatan ini juga melibatkan pemikiran, pemrosesan, dan pembelajaran yang konstan. Seperti bagaimana ritme pernapasan atau gerakan kaki dan tangan.
Saksikan juga video menarik berikut ini:
Tiga tips memilih kegiatan baru
Morris mengatakan, ada tiga pedoman untuk memilih kegiatan yang bisa meningkatkan dan melatih kemampuan otak.
1. Menantang
Anda harus selalu menantang otak agar terus bertumbuh. Mempelajari sesuatu yang baru memberikan kesempatan tersebut. Namun, jika Anda belum siap untuk melakukan kegiatan selain yang disukai, cobalah untuk meningkatkan tantangan dari hobi atau aktivitas yang disukai. Misalnya dengan menaikkan skor kemenangan.
"Anda memang tidak akan memiliki tantangan atau mempelajari sesuatu yang baru, tetapi tantangan ini untuk meningkatkan keahlian dan pengetahuan Anda," kata Morris.
2. Kompleksitas
Aktivitas yang lebih rumit memaksa otak untuk bekerja dengan pemikiran tertentu seperti pemecahan masalah dan kreatif.
Studi 2013 di Pyschological Science menemukan, orang dewasa berusia 60 sampai 90 tahun yang melakukan kegiatan baru seperti fotografi digital dengan rata-rata 16 jam per minggu, dalam tiga bulan memiliki kenaikan tes memori jangka panjang yang lebih baik. Ini jika dibandingkan dengan mereka yang hanya terus-terusan bermain permainan yang sudah sering mereka mainkan seperti teka-teki.
3. Terus berlatih
"Anda tidak dapat meningkatkan daya ingat jika Anda tidak berusaha," kata Morris. Dia menambahkan, semakin banyak waktu yang dicurahkan untuk melibatkan otak dalam sebuah aktivitas, semakin banyak manfaatnya.
Sehingga, aktivitas yang dipilih haruslah memerlukan tingkat latihan yang konstan.
"Bukan untuk mencari demi keahlian, tapi agar memiliki dampak yang besar," kata Morris.
Advertisement