Peneliti tanaman Begonia Hartutiningsih melakukan proses adaptasi Begonia yang dikumpulkan dari hutan-hutan di Indonesia untuk dijadikan tanaman komersil pada rumah kaca di Kebun Raya, Bogor, Senin (25/2). (Merdeka.com/Arie Basuki)
Peneliti tanaman Begonia Hartutiningsih melakukan proses adaptasi Begonia di Kebun Raya, Bogor, Senin (25/2). Kebun Raya Bogor telah mengkoleksi 134 jenis Begonia yang diperoleh dari hasil ekplorasi hutan di Indonesia. (Merdeka.com/Arie Basuki)
Peneliti tanaman Begonia Hartutiningsih melakukan proses adaptasi Begonia yang dikumpulkan dari hutan-hutan di Indonesia untuk dijadikan tanaman komersil pada rumah kaca di Kebun Raya, Bogor, Senin (25/2). (Merdeka.com/Arie Basuki)
Peneliti tanaman Begonia Hartutiningsih melakukan proses adaptasi Begonia di Kebun Raya, Bogor, Senin (25/2). Kebun Raya Bogor telah mengkoleksi 134 jenis Begonia yang diperoleh dari hasil ekplorasi hutan di Indonesia. (Merdeka.com/Arie Basuki)
Peneliti tanaman Begonia Hartutiningsih melakukan proses adaptasi Begonia yang dikumpulkan dari hutan-hutan di Indonesia untuk dijadikan tanaman komersil pada rumah kaca di Kebun Raya, Bogor, Senin (25/2). (Merdeka.com/Arie Basuki)
Peneliti tanaman Begonia Hartutiningsih melakukan proses adaptasi Begonia di Kebun Raya, Bogor, Senin (25/2). Kebun Raya Bogor telah mengkoleksi 134 jenis Begonia yang diperoleh dari hasil ekplorasi hutan di Indonesia. (Merdeka.com/Arie Basuki)
Peneliti tanaman Begonia Hartutiningsih melakukan proses adaptasi Begonia yang dikumpulkan dari hutan-hutan di Indonesia untuk dijadikan tanaman komersil pada rumah kaca di Kebun Raya, Bogor, Senin (25/2). (Merdeka.com/Arie Basuki)