Liputan6.com, Jakarta - PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) akan meningkatkan layanan gas untuk segmen industri pada 2019. Hal ini seiring dengan peran PGN sebagai sub holding gas dalam holding migas BUMN.
Sekretaris Perusahaan PGN, Rachmat Hutama mengatakan, pada 2018, PGN telah menyalurkan gas bumi ke 1.739 pelanggan industri manufaktur dan pembangkit listrik, 1.984 pelanggan komersial (hotel, restoran, rumah sakit) dan Usaha Kecil Menengah (UKM).
Selain itu, juga terdapat 177.710 pelanggan rumah tangga yang dibangun dengan investasi PGN.
Baca Juga
Advertisement
Pelanggan gas bumi PGN tersebar di berbagai wilayah mulai dari Sumatera Utara, Kepulauan Riau, Riau, Sumatera Selatan, Lampung, DKI Jakarta, Jawa Barat, Banten, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Utara dan Sorong, Papua Barat.
Menurut Rachmat, pelayanan tersebut terus diarahkan agar masyarakat mendapatkan benefit maksimal. Apalagi efisiensi energi yang ditawarkan PGN akan memberi imbas domino bagi kegiatan ekonomi masyarakat.
"Bagi kalangan industri, efisiensi sektor energi akan meningkatkan daya kompetitif, sedangkan bagi masyarakat akan meningkatkan daya beli yang semuanya bermuara kepada peningkatan ekonomi nasional," ujar dia dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (25/2/2019).
Saat ini, PGN juga telah mengelola dan menyalurkan gas bumi untuk sektor transportasi melalui 10 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG) dan 4 Mobile Refueling Unit (MRU).
PGN Operasikan 2 FSRU
Selain itu, untuk menunjang penyaluran serta kehandalan jaringan dan pasokan gas ke pelanggan, PGN juga mengoperasikan 2 Floating Storage Regasification Unit (FSRU) yakni di Jawa Barat dan Lampung.
"Dari sisi volume, PGN menyalurkan gas bumi secara total sebesar 3.102 juta kaki kubik per hari (Mmscfd). Rinciannya, volume gas distribusi sebesar 963 Mmscfd dan volume transmisi gas bumi sebesar 2.139 Mmscfd," kata dia.
Di sisi lain, terdapat sejumlah proyek infrastruktur yang sedang digarap PGN, mulai dari proyek pipa gas transmisi Duri-Dumai sepanjang 67 km, termasuk pipa distribusi gas di Dumai sepanjang 56 km.
PGN juga sedang menggarap proyek pipa di Purwakarta-Subang dan Jargas Kota di Dumai, Karawang, Purwakarta, Cirebon, Bojonegoro, Lamongan, Pasuruan, Probolinggo, Kutai Kartanegara, Banggai, Aceh Utara, Palembang, Jambi, Depok, Bekasi, Kabupaten Mojokerto, Kota Mijokerto dan Kabupaten Wajo.
"PGN terus berkomitmen membangun dan memperluas infrastruktur gas nasional, walau di tengah kondisi ekonomi yang belum membaik," tandas dia.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Advertisement