Ma'ruf Amin: Tak Mungkin Jokowi Menang Azan Hilang, Saya Ini Kiai

Cawapres Ma'ruf Amin optimistis Indonesia tidak bakal bubar seperti yang pernah disinggung Prabowo Subianto.

oleh Liputan6.com diperbarui 26 Feb 2019, 12:22 WIB
Cawapres nomor urut 01 Ma'ruf Amin berbicara kepada awak media saat Ngopi Bareng di kediamannya di Jalan Situbondo, Jakarta, Rabu (12/12). Menurut Ma'ruf Amin, dirinya belum berkampanye hingga kini agar lebih efisien. (Merdeka.com/Arie Basuki)

Liputan6.com, Jakarta - Cawapres Ma'ruf Amin optimistis Indonesia tidak bakal bubar seperti yang pernah disinggung Prabowo Subianto.

"Indonesia tak akan bubar, ada juga yang bilang Indonesia bubar, kita katakan Indonesia tidak akan bubar," kata Ma'ruf di Lapangan Dipati Ewangga Windusengkahan, Kuningan, Jabar, Selasa (26/2/2019).

Salah satu keyakinan Indonesia tidak bakal bubar, kata Ma'ruf, karena Indonesia dijaga oleh para ulama dan pemimpin.

"Karena Indonesia dijaga para ulama para pemimpin, baik lahir maupun batin," katanya.

Ma'ruf menegaskan komitmen Nahdlatul Ulama untuk menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia. Seperti dalam lagu 'Syubhanul Wathon-Ya Lal Warhon'.

Tak hanya itu, Ma'ruf Amin juga heran ada hoaks yang mengatakan jika Jokowi terpilih kembali, maka suara azan tak lagi terdengar.

"Saya ini kiai tukang azan, betul atau tidak, kok malah ga ada azan. Itu bohong itu fitnah," ujar Ma'ruf.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Rusak Demokrasi

Dia heran banyak hoaks yang menyerang kubu 01, seperti Kementerian Agama dibubarkan, dan kampanye hitam yang disiarkan di Karawang. Menurut Ma'ruf kampanye demikian merusak demokrasi.

"Ini orang ingin merusak mengacaukan negara kita Indonesia dan merusak demokrasi kalau kampanye dengan cara-cara tidak sehat," kata Ma'ruf Amin.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya