Liputan6.com, Jakarta - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, meresmikan Sudut Film Dilan, film yang diadaptasi dari novel best seller Pidi Baiq. Sebelumnya, lokasi tersebut akan diberi nama Taman Dilan. Namun belakangan, Ridwan Kamil merevisinya menjadi Sudut Taman Dilan.
Rencana adanya Taman Dilan di Bandung, Jawa Barat, ini sempat menuai pro dan kontra. Tidak sedikit yang beranggapan bahwa pembuatan taman untuk tokoh fiksi yang dibuat Pidi Baiq ini berlebihan.
Pasalnya, ada juga beberapa yang justru menganggap bahwa tokoh Dilan yang dibuat oleh Pidi Baiq ini kurang mendidik bagi anak muda. Terkait hal tersebut, Pidi Baiq berkomentar melalui Twitternya.
Baca Juga
Advertisement
"Diulang ah, biar clear. Sy mah ada yg mau bikin Taman Dilan, Silakan. Ada yg ga mau bikin Taman Dilan, Silakan. Ada yg bilang Dilan tdk mendidik, Silakan. Ada yg bilang Dilan mndidik, Silakan, Ada yg bilang sy manusia, Silakan. Ada yg bilang sy Lemur, Silakan. Bebas lah. Duniawi,” tulis Pidi Baiq pada Selasa (26/2/2019).
Tokoh Sunda Lain
Salah satu warganet menanggapi terkait Taman Dilan di Bandung itu. Menurut dia, ada banyak tokoh dari dataran Sunda lain yang lebih patut dibuatkan taman.
"Yang jadi polemik adalah "Dilan" mau dibikin taman, sedangkan tokoh Sunda lainnya kaya Kang Ibing, Asep Sunandar Sunarya, Darso, Harry Roesli dll yang jelas karya dan pengabdiannya terhadap seni ga sampe kepikiran dibikin sesuatu,” tulis @fajararisv.
Advertisement
Balasan Pidi Baiq
Komentar tersebut pun langsung ditanggapi Pidi Baiq, "Saya mah bebas, Kang :) @fajararisv,” balasnya singkat.