Liputan6.com, Jakarta - Setelah sukses membantu jutaan nasabah untuk berwirausaha, PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PNM ingin meningkatkan kualitas UMKM yang mereka bina agar dapat bersaing di pasar yang lebih luas.
Direktur Utama PNM Arief Mulyadi menjelaskan, khusus untuk program Mekaar, PNM ingin membina pelaku UMKM yang merupakan nasabah Mekaar untuk bisa memperkenalkan merek ke masyarakat. Selain itu, PNM juga ingin meningkatkan kualitas atau mutu dari produk nasabah Mekaar.
Baca Juga
Advertisement
"Sejak 3 tahun efektif, yang tadinya UMKM Mekaar itu fokusnya yang penting niat dan buka usaha, sekarang ingin kita tingkatkan kualitas dan mutunya," pungkas Arief di Jakarta, Selasa (26/02/2019).
Arief mengatakan, untuk mencapai hal itu, PNM tidak hanya memberikan modal finansial saja, tapi juga modal intelektual dan modal sosial. Dengan modal intelektual, pelaku usaha bisa belajar banyak tentang cara meningkatkan kualitas produk, merek dan manajemen.
Sedangkan modal sosial dapat membantu pelaku usaha menambah jejaring guna memasarkan produk dan memperkenalkan merek.
"Modal sosial ini juga penting sekali, karena selain memasarkan produk, dengan memiliki jejaring para pelaku usaha bisa bertukar wawasan satu dengan lainnya," tambahnya.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
BNI dan PNM Salurkan KUR Lewat Program Mekaar Naik Kelas
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) dan PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PNM mengembangkan kerjasama melalui penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) kepada Nasabah PNM Mekaar yang dinyatakan naik kelas.
PNM Mekaar merupakan Layanan pemberdayaan melalui pembiayaan berbasis kelompok bagi perempuan pra-sejahtera dengan anggota 10-30 perempuan, dengan pembiayaan Rp 2-5 juta yang selama ini diberikan bertahap tanpa jaminan.
BACA JUGA
Kerja sama Penyaluran KUR BNI tersebut terus berlanjut antara lain dalam acara Kunjungan Kerja Presiden RI Joko Widodo di Garut, Jawa Barat, Jumat (8/11/2019).
Hadir pada kesempatan tersebut Menteri BUMN Rini Soemarno, Direktur Utama BNI Achmad Baiquni, Direktur Bisnis Kecil dan Jaringan BNI Catur Budi Harto dan ratusan peserta Program PNM Mekaar dari Garut dan sekitarnya.
Corporate Secretary BNI Kiryanto menyebutkan, hingga saat ini, sudah sekitar 4 juta Nasabah PNM Mekaar yang menerima manfaat penyaluran kredit Mekaar PNM ini.
Sebagai kelanjutannya, mulai awal 2019 ini, Nasabah Mekaar yang telah dinyatakan lulus dalam proses pembinaan yang dilakukan oleh PNM dan telah mempunyai kapasitas yang layak untuk dibiayai akan mendapatkan fasilitas KUR Mikro oleh BNI.
Advertisement