Liputan6.com, Jakarta - Deputi Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Bernardus Wisnu Widjaja menilai, Riau masih terancam dengan masalah kebakaran hutan.
Ia mengungkapkan, BNPB akan melakukan upaya pemadaman kebakaran hutan Riau. Salah satunya dengan membuat hujan buatan.
Advertisement
"Riau masih terancam, tapi kita sudah komunikasi dengan (pihak terkait di) Riau. Saat ini kita sudah menurunkan tim teknologi untuk mendeteksi cuaca dan hujan buatan," ujar dia di Kantor BNPB, Jakarta Timur, Kamis (28/2/2019).
"Hujan buatan sudah kita mulai dua hari ini, terhitung dari tanggal 26 kemarin sudah mulai hujan," tambahnya.
Wisnu juga menuturkan, upaya yang dilakukan BNPB tidak sia-sia alias berbuah manis. Sebab BNPB berhasil memancing awan hujan muncul di langit Riau. Wisnu menilai, kebakaran hutan Riau berpotensi akan segera padam.
"Dari hasil pengupayaan ini, kami lihat, potensi awan untuk hujan di Riau sudah muncul," pungkasnya.
Untuk diketahui, kebakaran hutan dan lahan semakin meluas di Riau. Saat ini, jumlah lahan yang terbakar mencapai 497,7 hektare. Paling luas lahan terbakar di Kabupaten Bengkalis, mencapai 322 hektare.
Reporter: Ranti Yunidar