Artis Ibukota Gelar Konser Hadapi Dengan Senyuman untuk Ahmad Dhani

Sejumlah artis seperti Dewa 19, Anang Hermansyah dan Virzha akan gelar konser dukungan untuk Ahmad Dhani.

oleh Dian Kurniawan diperbarui 04 Mar 2019, 06:30 WIB
Musisi Ahmad Dhani hadir dalam lanjutan kasus ujaran kebencian di PN Jakarta Selatan, Senin (17/9). Dhani tampak mengenakan blangkon saat menjalani sidang. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta Sejumlah artis Ibu Kota akan menggelar konser solidaritas untuk terdakwa kasus dugaan pencemaran nama baik dan ujaran kebenciaan, Ahmad Dhani Prasetyo, di Surabaya Jawa Timur, pada Minggu 10 Maret mendatang.

Konser bertajuk Hadapi Dengan Senyuman ini digelar sebagai bentuk dukungan kepada pentolan Dewa 19, Ahmad Dhani Prasetyo, yang saat ini sedang mendekam di Rumah Tahanan (Rutan) Klas I Surabaya di Medaeng Sidoarjo Jawa Timur.

"Artisnya ada Dewa 19, Mulan, Virzha, Al sama Dul, Dewa-Dewi ini semua datang. Insyaallah Anang Ashanti, Judika. Rencana kita Ari Lasso. RCM semua," tutur Ketua Panitia, Didik Darmadi di Surabaya, Minggu (3/3/2019).

Dia mengatakan, konser ini terinspirasi dari konser Reuni Dewa 19 yang digelar di Malaysia pada awal Februari lalu, tanpa Ahmad Dhani. Teman-teman Dhani saat sekolah terketuk untuk melanjutkan konser tersebut di Surabaya sebagai wujud kepedulian. “Karena mas Dhani sendiri kan asli Surabaya,” kata Didik.

Didik menyampaikan, semua yang tampil dalam konser ini tanpa dibayar karena konser ini merupakan konser solidaritas. "Artis - artis tersebut tampil tanpa dibayar, konsernya konser solidaritas. Panitianya urunan," ucapnya.

Konser solidaritas ini rencananya akan digelar pada Minggu 10 Maret 2019 di Grand City Surabaya. tiket untuk konser ini sudah bisa dipesan mulai hari ini. Harganya mulai dari Rp 200 ribu untuk tiket reguler dan VIP seharga Rp 750 ribu di Iki Wae Organizer Maspion Square Blok C1-C3.

"Untuk hasil penjualan tiket, nantinya akan langsung diserahkan ke mas Dhani," ujar Didik.

 


Dijenguk Anak-Anak

[Foto: dian_rahmaniar]

Sebelumnya, anak terdakwa dugaan kasus pencemaran nama baik ujaran Idiot, Ahmad Dhani Prasetyo, Ahmad Al-Ghazali Kohler alias Al dan Ahmad Abdul Qodir Jaelani alias Dul berkunjung ke Rumah Tahanan (Rutan) klas I Surabaya, Medaeng, Sidoarjo, Sabtu (2/3/2019).

Tanpa ditemani anak kedua pasangan Ahmad Dhani dan Maia Estianti, Ahmad Jalaluddin Rumi alia El, Al dan dan Dul mengunjungi bapaknya yang dititipkan di Rutan Medaeng.

Kedatangan Al dan Dul tidak bersamaan. Dul yang lebih dulu datang ke rutan Medaeng mengenakan kaos abu-abu dan bertopi.

Setengah jam kemudian, yakni sekitar pukul 10.47 Wib, Al juga tiba di Rutan Medaeng dengan mengenakan jaket hitam, peci dan kacamata berwarna senada.

"Kami membawa cinta," kata Dul.


Ditahan

Pengacara Ahmad Dhani, Aldwin Rahardian keberatan kliennya ditahan di Rutan Medaeng, Surabaya.

Ahmad Dhani mulai dititipkan daei rutan Cipinang Jakarta Selatan ke rutan Medaeng setelah ada keputusan dari Majelis Hakim Pengadilan Negeri Surabaya sejak Kamis, (7/2) lalu, berdasarkan surat penetapan nomor 386/Pen.PID/2019/PT.DKI tertanggal 29 Januari 2019.

Di Surabaya, ia menjalani sidang perkara ujaran kebencian "Idiot" melalui vlognya saat berencana menghadiri Deklarasi #2019GantiPresiden di Surabaya, 26 Agustus 2018 silam.

Dhani didakwa dengan Pasal 45 Ayat 3 juncto Pasal 27 Ayat (3) UU RI Nomor 19 Tahun 2016 tentang perubahan atas UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang UU ITE.

Sementara pada kasus sebelumnya, Majelis hakim PN Jakarta Selatan telah menjatuhkan vonis 1,6 tahun penjara kepada Ahmad Dhani terkait kasus ujaran kebencian di media sosial.

Ahmad Dhani dianggap telah melanggar pasal 45 ayat 2 jo Pasal 28 ayat 2 UU Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya