Liputan6.com, Madrid - Real Madrid seolah berada di dalam liang kubur setelah dua kali dipermalukan Barcelona. Namun, gelandang Los Blancos Luka Modric yakin timnya memiliki kemampuan untuk kembali bangkit dan hidup.
Baca Juga
Advertisement
Real Madrid sedang dalam performa yang buruk. Dalam lima laga terakhir, skuat racikan Santiago Solari ini harus menelan tiga kekalahan.
Selain Barcelona, satu tim lain yang mampu mengalahkan Madrid adalah Girona pada ajang La Liga Spanyol. Menariknya, tiga kekalahan itu terjadi saat Madrid bermain di kandang, yakni Santiago Bernabeu.
Tentu saja ini menjadi catatan buruk bagi Real Madrid. Tapi, di balik catatan buruk itu, masih ada rasa optimistis dalam skuat Los Blancos.
Bangkit dari Kematian
Modric menilai kondisi seperti saat ini bukan kali pertama terjadi di Real Madrid. Dia sudah pernah merasakan sebelumnya. Madrid diremehkan, dianggap sudah mati. Namun, klub ibukota Spanyol tersebut selalu mampu bangkit dari kematiannya.
"Di Madrid memang selalu ada pembicaraan seperti itu, kami tidak bisa mengelak. Madrid selalu dikatakan sudah mati dan Madrid selalu mampu bangkit," ucap Modric dikutip dari situs resmi Real Madrid.
"Pada tahun 2015 kami tidak memenangkan satu pun gelar dan semua bilang Madrid sudah mati. Kalian semua tahu apa yang kemudian terjadi setelahnya. Karena itu mereka harus percaya pada kami, kami akan terus berjuang," tandas pemain berusia 33 tahun.
Lebih dari itu, Modric menilai Madrid saat ini dihuni banyak pemain muda. Jadi, dia cukup yakin dengan masa depan klub. "Tim ini punya masa depan yang gemilang," tegas pemain asal Kroasia tersebut.
Advertisement
Kejar Liga Champions
Real Madrid sudah tersingkir dari Copa del Rey. Di La Liga Spanyol, pasukan Santiago Solari tertinggal 12 poin dari Barcelona yang ada di puncak. Kans juara La Liga cukup tipis. Dan, target utama Madrid kini adalah Liga Champions.
Modric memastikan timnya sudah siap untuk berjuang mempertahankan gelar di Liga Champions. "Bagi kami, pertandingan Liga Champions sangat penting. Terutama besok melawan tim yang sangat kuat [Ajax] dengan pemain muda dan ambisius. Laga ini adalah kunci dan kami ingin berada di perempat final," tegas eks pemain Tottenham Hotspur itu.
Sumber: Bola.net
