Liputan6.com, Manchester - Manchester United (MU) mempertahankan catatan tak terkalahkan mereka di kompetisi domestik setelah menang 3-2 atas Southampton di Old Trafford, Sabtu (3/3/2019). Tapi, kabar miring merebak usai laga tersebut.
Striker MU, Romelu Lukaku, kabarnya bersitegang dengan rekan setimnya, Paul Pogba. Hal itu karena keduanya berebut mengambil tendangan penalti saat kontra Southampton.
Baca Juga
Advertisement
Lukaku berpeluang mencetak hattrick bila tendangan penalti itu dia ambil. Namun, Pogba yang memang pilihan pertama untuk algojo penalti MU, tidak memberikan kesempatan kepada Lukaku.
Dua gol dicetak Lukaku ke gawang The Saints. Sebiji gol Setan Merah lainnya disarangkan Andreas Pereira.
Namun, salah satu media kontroversial Inggris, The Sun, menyebut Lukaku kesal dengan sikap Pogba. Bahkan, The Sun menulis bahwa terjadi pertengkaran di ruang ganti antara Pogba dengan Lukaku.
Laporan The Sun juga mengatakan bahwa Manajer sementara MU, Ole Gunnar Solskjaer, harus menenangkan Pogba dan Lukaku. Tapi, Lukaku sendiri menepis kabar perseteruan dengan Pogba akibat berebut penalti.
Tugas Pogba
Menurut pemain internasional Belgia itu, Pogba tidak dilarang mengambil tendangan penalti, karena itu menjadi tugasnya. Lukaku juga menyatakan kontribusi besar Pogba untuk tim.
"Saya seorang striker dan saya ingin Paul Pogba mencetak gol dari penalti, dia dalam performa bagus tetapi dia juga telah menjadi pemain penting bagi kami," terang Lukaku.
Advertisement
Berbohong
"Ketika kebencian tidak berhasil, mereka mulai berbohong," kata Lukaku, sembari menyindir koran The Sun.
Saksikan video pilihan di bawah ini