Liputan6.com, Sleman- Borneo FC gagal melaju ke perempat final Piala Presiden 2019 yang disiarkan Indosiar. Borneo FC kehilangan kesempatan usai kalah dua kali dalam babak penyisihan grup D.
Setelah kalah 0-5 dari Persija, Borneo FC juga takluk 0-2 dari PSS Sleman. Ini membuat pelatih Borneo FC, Fabio Lopez berbesar hati menerima kegagalan timnya.
Baca Juga
Advertisement
"Kami bermain 2x45 menit dan mereka (PSS) memberi dua gol, saya tidak bisa mengeluh ke tim, namanya sepakbola pasti ada saja kejadian seperti ini," ujarnya dalam jumpa pers seusai pertandingan melawan PSS di Stadion Maguwoharjo Sleman, Jumat (8/3/2019).
Ia juga tidak sepakat apabila sebuah tim dinilai baik atau buruk hanya ketika mereka menang atau kalah dalam sebuah pertandingan."Memang hari ini tidak membahagiakan tetapi dalam pertandingan ini hal yang biasa," kata Fabio.
Ia bahkan meyakini Borneo FC akan bermain baik di Liga 1 karena ritmenya berbeda dengan kompetisi pendek seperti Piala Presiden 2019. Di kompetisi pendek, waktu persiapan sangat singkat dan semua serba cepat.
Belum Siap
Kapten Borneo FC, Diego Michelle mengakui timnya belum siap mengikuti Piala Presiden 2019."Kami tidak menghasilkan gol sama sekali," ucapnya.
Seperti yang diketahui, pada laga kontra Persija, Borneo FC ditekuk tim ibukota 5-0, sedangkan pada pertandingan kedua melawan PSS, mereka harus menelan kekalahan kembali 2-0.
"Semoga pertandingan terakhir melawan Madura United kami bisa menang dan bermain maksimal, ini masalah harga diri juga," kata Diego. (Switzy Sabandar)
Advertisement
