Hadiri Tabligh Akbar di Padangsidempuan, Ma'ruf Minta Jemaah Tak Pesimistis

Ma'ruf Amin menghadir Tabligh Akbar serta salat Duha berjemaah di Halaman Bolak, Padangsidempuan, Tapanuli Selatan.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 10 Mar 2019, 12:52 WIB
Cawapres nomor urut 01 Ma'ruf Amin memberi sambutan dalam deklarasi Arus Baru Muslimah di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (24/2). Arus Baru Muslimah menilai Jokowi-Ma'ruf punya visi misi majukan program keumatan. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Padangsidempuan - Calon wakil presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin dalam kampanye hari kedua di Sumatera Utara menghadiri Tabligh Akbar serta salat Duha berjemaah di Halaman Bolak, Padangsidempuan, Tapanuli Selatan. Ribuan anggota jemaah terlihat memadati lapangan tersebut.

Berdasarkan pantuan di lokasi, Minggu (10/3/2019), selain ribuan anggota jemaah, terlihat juga menantu Presiden Jokowi, Bobby Nasution, mengenakan kemeja biru serta peci menemani Ma'ruf. Para tokoh masyarakat dan ulama juga hadir dalam acara tersebut.

Dalam kesempatan itu, Mustasyar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama ini mengingatkan para jemaah untuk tidak bersikap pesimistis dalam menatap masa depan. Dia pun sempat menyinggung ada pihak-pihak yang menyebut Indonesia akan punah.

"Ada yang bilang kita ini mau bubar, jangan. Ada juga yang menyebut NKRI punah, jangan. Memangnya dinosaurus apa? Binatang purba yang mau punah," ucap Ma'ruf Amin yang disambut meriah para jemaah.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Kader NU Bisa Jadi Presiden

Dia juga berpesan, agar warga Nahdlatul Ulama (NU) untuk mendukung kader NU yang menjadi Cawapres di Pilpres 2019. Pasalnya, jika Jokowi-Ma'ruf menang, maka kesempatan kader NU menjadi presiden bisa terbuka lebar.

"Kader NU, bukan (hanya sekedar) menjadi calon wakil presiden, tapi Presiden Republik Indonesia," Ma'ruf memungkasi.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya