Liputan6.com, Los Angeles - Los Angeles (LA) Lakers terancam gagal untuk melaju ke playoff NBA 2018-2019. Lakers hingga saat ini masih berada di posisi ke-11 klasemen wilayah barat NBA.
Lakers mencatatkan menang kalah 30-36 dan butuh keajaiban untuk meraih setidaknya posisi ke-8 di klasemen wilayah barat NBA. Posisi ke-8 yang merupakan tiket terakhir saat ini diisi San Antonio Spurs yang punya statistik menang kalah 37-29.
Baca Juga
Advertisement
Kyrie Irving, point Guard Boston Celtics bisa merasakan kesedihan LeBron James.Ini berarti untuk pertama kali sejak 2005 James gagal lolos ke playoff. Pada 8 edisi terakhir, James bahkan lolos ke final NBA.
Irving pernah satu tim dengan James di Cavaliers. Karena itu, dia tahu bagaimana mental juara James runtuh gara-gara terancam gagal mengantar LA Lakers lolos ke playoff NBA musim ini.
Pada laga terakhir, Irving dengan Celtics sukses mengalahkan LA Lakers 120-107, Sabtu atau Minggu (10/3/2019) pagi. Irving mencetak 30 poin, 7 reboun dan 5 assist. Sedangkan James cetak triple double; 30 poin, 10 rebound dan 12 assist.
Akrab
Usai pertandingan, Irving tampak akrab dengan James. Mereka berpelukan dan berbicara ringan di pinggir lapangan.
"Saya bisa rasakan kesedihan James. Dia selalu menjadi pesaing untuk merebut gelar juara. Dia pemain yang hebat," ujar Irving seperti dikutip cbssports.
"Dia juga rekan yang hebat. Saat Anda gagal lolos ke playoff, itu sulit, saya hanya bisa bayangkan kekecewaan dia."
Advertisement
Hidup Mati
Kekalahan lawan Celtics merupakan lima kekalahan beruntun yang dialami Lakers musim ini. Sejak istirahat All Star, Lakers total sudah kalah 7 kali dari 9 pertandingan.
Mereka butuh 7 kemenangan setidaknya dari 16 laga tersisa untuk mengejar tiket playoff. Meski masih ada harapan, peluang Lakers nyaris pupus apalagi ditambah cedera pemain yang menerpa tim.