Protes 4 Pabrikan Ditolak, Dovizioso Tetap Juara MotoGP Qatar

Stewart MotoGP menolak protes empat tim terhadap Ducati menyusul kemenangan Andrea Dovizioso di MotoGP Qatar.

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 11 Mar 2019, 08:50 WIB
Pembalap Ducati Andrea Dovizioso memimpin MotoGP Qatar di Sirkuit Losail, Minggu (10/3/2019). (AFP/Karim Jaafar)

Liputan6.com, Losail - Stewart MotoGP menolak protes empat pabrikan terhadap kemenangan pembalap Ducati Andrea Dovizioso pada MotoGP Qatar di Sirkuit Losail, Minggu (10/3/2019) atau Senin dini hari WIB. Keputusuan itu membuat Dovizioso tetap menjadi juara seri pembuka MotoGP 2019.

Seperti diberitakan sebelumnya, kemenangan Dovizioso pada MotoGP Qatar digugat oleh empat pabrikan, yaitu Aprilia, Honda, Suzuki, dan KTM. Hanya Yamaha yang tidak melancarkan protes.

Mereka memprotes penggunaan winglet di depan ban belakang di motor Ducati, baik yang ditunggangi oleh Dovizioso maupun rekannya, Danilo Petrucci.  

Stewart MotoGP langsung menginvestigasi komponen tersebut setelah balapan. Namun, delegasi teknik MotoGP akhirnya menyatakan perangkat itu legal. Kemenangan Dovizioso tetap sah.  

 


Podium Utama

Pembalap Ducati Andrea Dovizioso menjuarai balapan MotoGP Qatar di Sirkuit Losail, Minggu (10/3/2019). (AP Photo/Hanson Joseph)

Seperti dilansir Motorsport, pada pernyataan pers secara resmi MotoGP menyatakan bahwa berdasar regulasi yang berlaku, Stewart MotoGP menolak protes terkait perangkat tersebut.  

Itu artinya posisi Dovizioso tak bergeser, tetap menduduki podium utama. Sementara Petrucci juga tetap menempati posisi keenam. 

Kemenangan pada MotoGP Qatar diraih Andrea Dovizioso dengan dramatis. Dia memenangi duel sengit kontra pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, dengan selisih 0,023 detik. 

Sumber: Bola.com

Saksikan video pilihan berikut ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya