PSG Disingkirkan MU di Liga Champions, Mbappe Tidak Bisa Tidur

PSG disingkirkan MU pada babak 16 besar Liga Champions.

oleh Liputan6.com diperbarui 12 Mar 2019, 07:30 WIB
Ekspresi kekecewaan bintang Paris Saint-Germain (PSG) Kylian Mbappe pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Stadion Parc des Princes, Paris, Kamis (7/3/2019). PSG kalah 1-3 dari Manchester United (MU). (AFP/Van Der Hasselt)

Liputan6.com, Paris - Bintang muda Paris Saint-Germain (PSG) Kylian Mbappe mengaku belum bisa menerima kekalahan dari Manchester United (MU) pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions. Wakil Prancis itu kalah 1-3 di Parc des Princes, Kamis (7/3/2019) lalu.

Menjamu MU, PSG memiliki modal kemenangan 2-0 di leg pertama. Namun, gawang PSG sudah kebobolan di menit ke-2 setelah Romelu Lukaku sukses memanfaatkan kesalahan umpan dari Thilo Kehrer.

Meski sempat menyamakan skor melalui gol Juan Bernat, PSG kembali tertinggal setelah Lukaku mencetak gol keduanya. Skor pun menjadi 2-1 untuk MU. MU kemudian mendapatkan hadiah penalti di masa injury time. Marcus Rashford yang menjadi eksekutor sukses menjalankan tugasnya.

Meski agregat 3-3, hasil itu sudah cukup bagi MU untuk menyingkirkan PSG. Sebab, wakil Inggris ini unggul dalam gol tandang.


Kerisauan Mbappe

Bintang Paris Saint-Germain (PSG) Kylian Mbappe. (FRANCK FIFE / AFP)

Berbeda dengan leg pertama di mana mencetak satu gol, penampilan Mbappe bisa dibilang mengecewakan pada leg kedua babak 16 besar. Bomber 20 tahun itu beberapa kali menyia-nyiakan peluang emas yang didapat.

Mbappe pun mengakui kekalahan ini membuatnya sangat sedih. "Saya tertegun. Kami bekerja sangat keras untuk bisa mencapai titik ini. Saya tak bisa tidur. Saya yakin semuanya juga begitu," ujar Mbappe kepada TF1.

"Jujur, sulit untuk memberikan terlalu banyak pemikiran karena Liga Champions adalah target kami. Stadion penuh dengan aksi luar biasa, kami merusak pestanya. Kami tak ingin mengacaukannya tapi pada akhirnya kami melakukannya," imbuhnya.


Bertahan di PSG

Tersingkirnya PSG dari ajang Liga Champions membuat rumor soal masa depan Mbappe berhembus kencang. Apalagi pemain internasional Prancis itu diminati banyak klub top Eropa. Namun Mbappe menegaskan akan bertahan di PSG musim depan.

"Dengan eliminasi ini dan semua masalah yang tercipta, tak ada alasan untuk menambahkan masalah pribadi saya, tutur Mbappe.

"Saya tetap percaya terhadap proyek ini dan saya yakin bahwa kami akan melakukan hal bagus untuk klub. Saya akan bertahan di klub ini," tegasnya.

Sumber: Bola.net

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya