Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi dinilai memiliki perhatian besar terhadap peningkatan kompetensi generasi muda. Sejumlah kebijakan strategis Jokowi dianggap mampu mendorong pembangunan sumber daya manusia (SDM) Tanah Air.
Aktivis Pemuda Nasional Chrisman Damanik mengatakan sejumlah kebijakan yang diluncurkan Jokowi mengarah tepat pada capaian peningkatan SDM. Terutama dalam upaya menciptakan generasi muda yang kompetitif dan inovatif.
Advertisement
Dia menyampaikan terdapat dua sektor yang berhasil berjalan dengan baik pada era Pemerintahan Jokowi. Sektor tersebut meliputi Pembangunan kompetensi dan penguatan mentalitas generasi muda Indonesia.
“Yang membedakan adalah Jokowi konsen terhadap kemampuan individu manusia dan kemudian mentalitas dari orang tersebut,” ujar Chrisman dalam keterangan tertulisnya yang diterima, Kamis (8/9/2022).
Dia menilai kondisi demikian menjadi layak untuk direspons positif oleh masyarakat. Terlebih lagi, dia menilai, hanya pada era Jokowi kompetensi dan mentalitas bangsa berhasil dibangun bersama.
Untuk itu, dia menyebut generasi muda Tanah Air dapat mempelajari karakter kepemimpinan Jokowi. Sebab, Jokowi dinilai sangat paham bagaimana cara membangun kompetensi dan mentalitas para penerus bangsa.
“Jokowi sadar kalau hanya punya kemampuan individu tanpa ada pembangunan mental ini akan menjadi persoalan. Begitu juga kalau kita punya mental tanpa ada kemampuan kompetensi individu juga tidak bisa sempurna,” pungkas Chrisman.
Jokowi Minta Bos Freeport Cetak Talenta Sepak Bola Muda dari Papua
Sebelumnya diberitakan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) asik bermain bola bersama talenta muda berbakat dari Papua. Hal itu dilakukan, usai meresmikan Papua Football Academy atau PFA di Stadion Lukas Enembe, Jayapura, pagi hari tadi, Rabu (31/8/2022).
Jokowi lalu berkisah, PFA adalah sebuah akademi sepak bola yang lahir atas permintaanya kepada PT Freeport Indonesia. Kala itu, usai gelaran PON 2021, Jokowi menyampaikan keinginannya kepada Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Tony Wenas untuk dapat berkontribusi terhadap sumber daya manusia di Papua, salah satunya melalui sepak bola.
"Saya minta bantuan agar muncul talenta-talenta di bidang olahraga, terutama sepak bola. Agar stadion besar yang ada di Jayapura dan juga stadion yg ada di Mimika, itu semuanya bisa produktif semuanya," kenang Jokowi saat bersilaturahmi dengan karyawan PT Freeport Indonesia di Papua, Rabu (31/8/2022).
Jokowi juga meminta, para talenta muda itu dilatih oleh orang asing yang berkualitas agar bisa lahir seorang pemain bola yang mendunia dari Bumi Cendrawasih.
"Tolong saya minta pelatihnya diambil pelatih asing yang paling baik, agar muncul nanti talenta sepak bola dari tanah Papua," titah Jokwi kala itu.
Berselang hampir sembilan bulan, keinginan Jokowi pun terwujud. Jokowi telah melihat sejumlah talenta muda yang terseleksi berusia belasan. Dia berharap, nantinya mereka dapat masuk ke dalam tim nasional, mulai dari U-14, U-16 hingga U-19.
"Kemudian mereka masuk ke Tim Elite Nasional dan elite persepakbolaan dunia," harap Jokowi menutup.
Advertisement