Liputan6.com, Jakarta Daya tahan yang belum maksimal membuat anak kerap sakit. Sehingga tak heran, orangtua harus memilih dokter spesialis anak yang nyaman di hati.
Tak cuma saat sakit, dokter anak juga tempat berkonsultasi seputar perkembangan psikologis, melalui masa puber hingga remaja.
Advertisement
Untuk itu pastikan dokter anak mampu diajak berkomunikasi dengan baik, bukan hanya urusan kesehatan dan medis. Berikut beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan seperti dilansir Cafemom.
- Pendengar yang baik
Dokter yang baik adalah dokter yang mendengarkan keluhan pasien dengan sangat detail. Bukan hanya mendengar keluhan orangtua, tapi juga menanyakan keluhan tersebut pada anak jika si kecil sudah bisa diajak bicara. Mereka akan mendengarkan keluhan dengan baik dan bukan menyepelekan.
- Perhatian pada hal kecil
Keluhan bisa muncul darimana saja, tapi dokter yang baik bakal memeriksa semua hal. Bukan hanya sumber keluhan tetapi bagian tubuh lain. Termasuk mendengarkan aktivitas si kecil sehari-hari yang mungkin berdampak pada kondisi fisik dan psikologisnya.
- Menghargai anak
Mereka bukan hanya mendengarkan orangtua tapi juga menghargai anak. Meminta izin saat memeriksanya, membuka bajunya serta membuat anak senyaman mungkin saat diperiksa olehnya. Hal ini akan sangat berdampak pada psikologis anak.
Penulis: Mutia/Dream.co.id
Advertisement