Grace Natalie: PSI Akan Jadi Pengganggu Partai Lama

Menurut Grace, PSI tidak akan mengikuti gaya partai politik lama dalam bekerja.

oleh Reza Efendi diperbarui 12 Mar 2019, 07:45 WIB
Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie (FOTO: Liputan6.com/Istimewa)

Liputan6.com, Medan - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie mengungkapkan bahwa partai yang dipimpinnya akan mengusik keberadaan partai-partai lama.

Hal dikatakan Grace di hadapan ribuan kader PSI dalam kegiatan bertajuk #Festival11 yang digelar di Medan Internasional Convention Center (MICC), Kota Medan, Sumatera Utara, pada Senin, 11 Maret 2019.

"Sejarah menuliskan takdir PSI akan menjadi pengganggu kenyamanan partai-partai lama," kata Grace.

Menurut Grace, PSI tidak akan mengikuti gaya partai politik lama dalam bekerja. Grace mengatakan PSI akan memberikan hal berbeda kepada masyarakat.

"Parpol lama lebih banyak mengumbar janji kepada masyarakat. Banyak pekerjaan rumah parpol lama untuk membangun negeri ini yang diabaikan," sebutnya.

Grace menambahkan, meski PSI berada dalam satu perahu dengan partai lain yang mendukung Presiden Joko Widodo, bukan berarti mereka tidak memiliki perbedaan. Ia berpendapat PSI adalah sebuah gagasan baru dalam politik Indonesia.

PSI juga memiliki dasar yang kuat untuk mewujudkan dan membangun politik bersih. "Selain itu, PSI juga mendasarkan diri pada politik yang bekerja melayani rakyat, dan politik yang terbuka," tegasnya.


Elektabilitas PSI

Grace membeberkan, survei-survei dari lembaga kredibel saat ini menunjukkan elektabilitas PSI membaik. Dia pun yakin di Sumatera Utara, pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin akan menang dalam Pemilu 2019 mendatang.

"Kita yakin dan optimistis," Grace menandaskan. 

 

Saksikan video pilihan berikut ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya