Survei Konsepindo: Jokowi-Ma'ruf 55 Persen, Prabowo-Sandiaga 33,2 Persen

Lembaga survei Konsep Indonesia Research and Consulting atau Konsepindo merilis hasil penelitiannya 17-24 Febuari 2019, terkait hasil suara Pemilihan Presiden 2019.

oleh Putu Merta Surya PutraMuhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 13 Mar 2019, 17:03 WIB
Capres dan cawapres nomor urut 01 Joko Widodo atau Jokowi-Ma'ruf Amin bersalaman dengan capres dan cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno usai debat perdana Pilpres 2019 di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (17/1). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta Lembaga survei Konsep Indonesia Research and Consulting atau Konsepindo merilis hasil penelitiannya 17-24 Februari 2019, yang memuat salah satunya terkait hasil suara Pemilihan Presiden 2019. Hasilnya, Jokowi-Ma'ruf meraup hasil 55 persen, sedangkan Prabowo-Sandiaga hanya 33,2 persen.

"Hasil ini didapat pada pertanyaan spontan jika pemilihan presiden dilakukan hari ini, dan hasilnya demikian, sisanya 11,8 persen mengaku belum memutuskan atau undecided voters," kata Direktur Konsepindo Veri Muhlis Arifuzzaman di Hotel Milenium, Jakarta Pusat, Rabu (13/3/2019).

Dia pun memprediksi, jika melihat hasil survei tersebut, maka Pilpres mendatang bisa saja dimenangkan paslon nomor urut 01. Dengan catatan, ucapnya, tidak ada sesuatu yang tak terduga.

"Jadi, bila kami melihat selisih ini dan menimbang sisa waktu tinggal 35 hari lagi bisa diprediksi akan dimenangkan Jokowi-Ma'ruf. Jika tak ada kejadian luar biasa," ungkap Veri.

Selain itu, masih kata dia, pihaknya juga menjabarkan mengenai tingkat kepuasan, khususnya terhadap kinerja Jokowi. Apalagi sebanyak 69,6 persen dari responden mengaku puas dengan apa yang telah dilakukan pemerintah selama ini.

"Hanya 26 persen yang mengaku belum puas dari kinerja Jokowi," jelas Veri.

 


Menyelesaikan ekonomi

Konsepindo juga meneliti bagaimana responden percaya bahwa pemerintahan Jokowi sekarang ini percaya menyelesaikan masalah ekonomi. Menurut Veri, ini salah satu faktor yang membuat elektabilitas mantan Gubernur DKI Jakarta itu meningkat.

"Responden merasa Jokowi-Ma'ruf lebih mampu selesaikan permasalahan ekonomi dengan tingkat 28,3 persen. Sedangkan Prabowo-Sandi hanya 26,7 persen," pungkasnya.

Perlu diketahui, survei ini dilakukan dengan mengambil 1.200 responden. Kemudian menggunakan teknik multistage random sampling. Untuk margin of error kurang lebih 2,9 persen.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya